Strategi Penguatan Kemandirian Ekonomi Pesantren Melalui Usaha Mikro Kecil Menengah di Pesantren Maslakul Huda Pati

Authors

  • Khabib Solihin

Abstract

Kemandirian ekonomi pesantren merupakan salah satu unsur penting untuk mendukung peran pesantren dalam memberikan layanan pendidikan kepada masyarakat. Dengan kemandirian ekonomi, pesantren memiliki sumber keuangan untuk pengembangan infrastruktur, sarana prasarana, perluasan lahan, maupun pengembangan Sumber Daya Insani. Salah satu pesantren yang memiliki kemandirian ekonomi yang baik di Kabupaten Pati adalah Pesantren Maslakul Huda. Untuk mengetahui strategi penguatan kemandirian ekonomi pesantren melalui UMKM, maka penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif. Teknik penumpulan data menggunakan trianggulasi, dengan teknik analisis data menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pesantren Maslakul Huda memiliki unit usaha berbasis UMKM yang berperan dalam penguatan kemandirian ekonominya.  Melalui sepuluh unit usaha berbasis Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), BUMP Maslakul Huda berhasil memberikan kontribusi signifikan terhadap keuangan pesantren. Laba yang dihasilkan pada tahun 2022 mencapai Rp 2.818.216.200, menunjukkan keberhasilan BUMP dalam beroperasi secara mandiri dan memberikan dukungan finansial yang penting bagi kebutuhan operasional pesantren. Berbagai strategi penguatan usaha telah diimplementasikan, termasuk pengembangan bisnis, revitalisasi usaha, penambahan unit usaha, dan penguatan manajemen usaha. Laba yang dihasilkan digunakan untuk pengembangan sarana fisik, pengembangan sumber daya manusia, peningkatan kesejahteraan staf, serta pemenuhan kebutuhan operasional pesantren.

Kata kunci: pesantren, kemandirian ekonomi, UMKM

Downloads

Published

2024-10-29