Main Article Content

Abstract

Abstrak

Social entrepreneurship adalah istilah baru di Indonesia, ini merupakan konsep yang menggabungkan permberdayaan sosial dan ilmu kewirausahaan. Konsep ini bisa menjadi alternatif dalam mengurangi permasalahan sosial maupun ekonomi yang ada di masyarakat Indonesia. Salah satu konsep baru yang ingin dikaji menggunakan fiqh sosial adalah social entrepreneurship. Meskipun masih tahap awal perkembangannya di Indonesia. Akan tetapi social entrepreneurship sudah mulai banyak digunakan di Indonesia. Social entrepreneurship menjadi salah satu alternative penyelesaian masalah social seperti masalah pengangguran, ekonomi, pendidikan, gender, kesehatan serta lingkungan hidup. Penulis mengkaji program Social entrepreneurship apakah selama dengan maqashid al-syariah.

Keyword: Social entrepreneurship, Maqashid al-syariah

 

Abstract

Social entrepreneurship is a new term in Indoneisa, it is a concept that combines social empowerment and entrepreneurship. This concept can be an alternative in reducing the social and economic problems that exist in Indonesian society. One new concept is to be examined using social fiqh is social entrepreneurship. Although it is still early stages of development in Indonesia. However, social entrepreneurship has been widely used in Indonesia. Social entrepreneurship becomes one alternative settlement of social problems such as unemployment, the economy, education, gender, health and the environment. The author examines whether the program Social entrepreneurship as long as the maqashid al-Sharia.

Keywords: Social entrepreneurship, Maqashid al-syariah

 

Article Details

References

  1. DAFTAR PUSTAKA
  2. Al Qurtuby, Sumanto, KH. MA. Sahal Mahfudh;Era baru Fiqh Indonesia,
  3. Yogyakarta: Cermin, 1999
  4. Al-fasi, alal, maqashid al-syariah al-islamiyah wa makarimuha, Dar al-Gharbi alIslami, 1993
  5. Al-Ghazali, Abu Hamid Syifa‟u al-Ghalil, Mathba’ah al-Irsyad, Baghd
  6. Kutha Ratna, Nyoman, Metodologi Penelitian Kajian Budaya dan Ilmu Sosial
  7. Humaniora pada Umumnya, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010
  8. Machendrawati, Nanih, Pengembangan Masyarakat Islam, Bandung: Rosdakarya
  9. Mahfudh, Sahal, Nuansa Fiqih Sosial, Yogyakarta: LkiS, 1994
  10. Marnely, T. Romi, April, Corporate Social Responsibility (CSR): Tinjauan
  11. Praktek Dan Teori Di Indonesia, Jurnal Aplikasi Bisnis Volume 2 No 2.,
  12. Meilia, Rizki, Rencana Peningkatan Nilai Jual Salak Melalui Pendekatan
  13. Nine Building Blocks Sebagai Implementasi Social Entrepreneurship
  14. (Studi pada Komunitas Petani Salak Turi Sleman, Daerah Istimewa
  15. Yogyakarta), (Tesis tidak diterbitkan), Yogyakarta: Universitas Gadjah
  16. Mada, 2013
  17. Meraj, Naem, Juni, Social Entrepreneurship: An Effective Mode Of Promoting Public
  18. Private Partnership In Middle East, Asia PacificJournal of Management &
  19. Entrepreneurship Research (APJMER) Vol 3., 2011
  20. Moqsith Ghozali, Abdul, Ijtihad Islam Liberal, Upaya Merumuskan
  21. Keberagaman Yang Dinamis, Jakarta: Jaringan Islam Liberal., 2005
  22. Mubyarto, Ekonomi Rakyat, Program IDT dan Demokrasi Ekonomi Indonesia,
  23. Yogyakarta: Adtya Media, 1997
  24. Muhtadi, Asep Saiful, Metodologi Penelitian Dakwah, Bandung:Pustaka Setia.,
  25. Mukharomah, W, Desember Sikap Pengusaha Dalam Alih Generasi Wirausaha
  26. Di Kota Surakarta, Benefit Jurnal Manajemen dan Bisnis Volume 12 Nomor 2.,
  27. Noor, Muhibbin, Tafsir Ijmali,Ringkas, Aktual dan Kontemporer, Semarang: Fatawa
  28. Publishing.,2016
  29. Petrovici, Amalia, Social Economy and Social Entrepreneurship: An Exercise Of
  30. Social Responsibility, Journal Of Community Positive Practices XIII (4).2013
  31. Pomerantz, Mark,Connected Models For Social-Entrepreneurship- Sustainability
  32. Studies, (Disertasi), United Stade: Seattle University., 2015
  33. Prijono, Onny S. dan Pranarka A.M.W. (ed.), Pemberdayaan: Konsep, Kebijakan
  34. dan Implementasi, Jakarta: Centre for Strategic and International Studies
  35. (CSIS). 1996
  36. Rabbani, Akbar, Young Social Entrepreneur Indonesia, Kami Berani Beda,
  37. Jakarta:Dompet Dhuafa. 2014
  38. Rachman, Arief Aulia, Metodologi Fikih Sosial M.A Sahal Mahfudh (Studi
  39. Keberanjakan dari pemahaman Fikih Tekstual ke Pemahaman Fikih
  40. Kontekstual dan Relevansinya dengan Hukum Keluarga Islam, (Tesis-t
  41. idak diterbitkan), Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga.,2010
  42. Rahardjo, Dawam, Islam dan Transformasi Sosial-Ekonomi, Yogyakarta: Lembaga
  43. Studi Agama dan Filsafat, 1999
  44. Rahman, Jamal, 1997, Wacana Baru Fiqih Sosial: 70 Tahun K.H Ali Yafie,
  45. Jakarta: Mizan.
  46. Redaksi, 2012, Majalah SWA Edisi XXVIII Oktober, Jakarta: PT SWA Media Bisnis.
  47. Rofiq, Ahmad, 2010, Kompilasi Zakat, Semarang: Balai Penelitian dan
  48. PengeMbangan Agama.
  49. Said Ali, As’ad, 2008, Pergolakan di Jantung Tradisi, NU yang Saya Amati,
  50. Jakarta: Pustaka LP3ES.
  51. Santoso, P Setyanto, 2007, Peran Social Entrepreneurship dalam Pembangunan,
  52. Malang: IESP.
  53. Shadily, Hasan dan M. Echols, 2005, Kamus Inggris Indonesia, Jakarta: PT Gramedia
  54. Pustaka Utama.
  55. Shihab, M. Quraish, 2007, Tafsir Al-Misbah, Ciputat: Lentera Hati.
  56. Soekanto, Soerjono,1983, Pribadi dan Masyarakat. Bandung: Alumni.
  57. Sugiyono, 2006, Metode Penelitian Kualitatif , Bandung: Alfabeta.
  58. Sukmadinata, Nana Syaodih, 2006, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: PT
  59. Remaja Rosdakarya.
  60. Sulisstiyani, Ambar Tegug, 2004, Kemitraan dan model-model pemberdayaan.
  61. Yogyakarta: Gava Media.
  62. Tanzeh, Ahmad, 2011, Metode Penelitian Praktis, Yogyakarta: Teras.
  63. Utomo, Hardi, 2014, Menumbuhkan Minat Kewirausahaan Sosial, Jurnal Among
  64. Makarti, Volume 7 Nomor 14.
  65. Utomo, Hardi, 2014, Menumbuhkan Minat Kewirausahaan Sosial,Jurnal Among
  66. Makarti, Volume 7 Nomor 14.
  67. Wibowo, Hery, 2015, Kewirausahaan Sosial: Merevolusi Pola Pikir Menginisiasi
  68. Mitra Pembangunan, Bandung:Unpad Press.
  69. Widiastuti, Ratna, November 2011, Socio Entrepreneurship: Tinjauan Teori
  70. Dan Perannya Bagi Masyarakat, JurnalManajemen volume 11 nomor 1,
  71. Universitas Kristen Maranatha.
  72. Widiastuti, Ratna, November 2011, Socio Entrepreneurship: Tinjauan Teori Dan
  73. Perannya Bagi Masyarakat, JurnalManajemen volume 11 nomor 1,
  74. Universitas Kristen Maranatha.
  75. Yafie, Ali, 1994, Menggagas Fiqih Sosial, dari Soal Lingkungan Hidup, Asuransi
  76. hingga Ukhuwah, Jakarta: Mizan.
  77. Yunus, Muhammad, 2007, Bank Kaum Miskin, Jakarta: Marjin Kiri.
  78. Zaeri, Mehran, Juli 2014, A Theoritical study of social entrepreneurship, Journal of
  79. Asia Entrepreneurship and Sustainability Volume X Iss 2.
  80. Zubaedi, 2006, Fikih Sosial M.A Sahal Mahfudh (PerubahanNilai Pesantren
  81. dalam Pengembangan Masyarakat di Pesantren Maslakul Huda Kajen),
  82. (Disertasi tidak diterbitkan), Yogyakarta: Universitas Islam Negeri Sunan
  83. Kalijaga.