Kajian Fenimisme Dalam Hubungan Internasional Kontemporer Studi Kasus : Peranan Beauty Vlogger Dalam Perdagangan Kosmetik Internasional

Authors

  • Aditya Hidayat Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Wahid Hasyim
  • Adi Joko Purwanto Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Wahid Hasyim

DOI:

https://doi.org/10.31942/khi.2021.1.1.6441

Keywords:

Beauty Vlogger, Beauty Influencer, Youtube, Social Media, Instagram, Feminism, Liberal Feminism, Gender, Sex, International Trade, Cosmetics

Abstract

This article describes about the Role of Women in contemporary era. In the Contemporary era, women doesnt focus on fight to get their equality of her rights. But, she to take a part in all of the field, such as politic,economy,internasional organization, and soon. In contemporary era, we’ve known that we have multipolar pattern, and individu can to be actor of international relations. One of the example in this cases role of Beauty Vlogger or Influencer as fight of feminist in contemporary era. She doesnt look for equality but she shows her capabilities to join in a lot of fied. She can to be Brand Ambassador, Mediator and Comunicator of the International Cosmetic. Beside that, she can giving influence to society to buy the cosmetics from arond the world. She can empowerment her self to influence someone for the better future on her life. She use Social Media like youtube and instagram to promote her capabilities. This article use Liberal Feminsim to answer this fenomena, because of women can get her right, for example Women can empowerment her self, and can giving impact from her role to be Beauty Vlogger or Influencer. The Role of Beauty Vlogger has important meaning for International Trade of Cosmetics. It can increase of international or Local Tradeof Cosmetics and separate the self-acceptance and support each other for similar gender.


Abstrak :

Artikel ini menjelaskan tentang Peran Perempuan di era kontemporer. Di era Kontemporer, perempuan tidak fokus pada perjuangan untuk mendapatkan kesetaraan hak-haknya. Tapi, dia berkiprah di segala bidang, seperti politik, ekonomi, organisasi internasional, dan sebagainya. Di era kontemporer, kita telah mengetahui bahwa kita memiliki pola multipolar, dan individu dapat menjadi aktor hubungan internasional. Salah satu contohnya dalam hal ini peran Beauty Vlogger atau Influencer sebagai perjuangan feminis di era kontemporer. Dia tidak mencari kesetaraan tetapi dia menunjukkan kemampuannya untuk bergabung dalam banyak medan. Dia bisa menjadi Brand Ambassador, Mediator dan Komunikator Kosmetik Internasional. Selain itu, ia dapat memberikan pengaruh kepada masyarakat untuk membeli kosmetik dari seluruh dunia. Dia dapat memberdayakan dirinya untuk mempengaruhi seseorang untuk masa depan yang lebih baik dalam hidupnya. Dia menggunakan Media Sosial seperti youtube dan instagram untuk mempromosikan kemampuannya. Artikel ini menggunakan Feminsim Liberal untuk menjawab fenomena ini, karena wanita bisa mendapatkan haknya, misalnya Wanita dapat memberdayakan dirinya sendiri, dan dapat memberikan dampak dari perannya menjadi Beauty Vlogger atau Influencer. Peran Beauty Vlogger memiliki arti penting bagi Perdagangan Internasional Kosmetik. Hal ini dapat meningkatkan Perdagangan Kosmetika Internasional atau Lokal dan memisahkan penerimaan diri dan saling mendukung untuk sesama jenis.

References

Catrice. Here’s How It All Started di https://www.catricecosmetics.com/en-us/about/, di akses pada tanggal 19 Februari 2019.

Cosmopolitan FM. 2016. “Produk Korea Terpopuler 2016â€, https://cosmopolitanfm.com/kosmetik-korea-terpopuler-2016/ , di akses pada tanggal 20 Februari 2018.

Devetak, Richard, George, Jim, and Perey, Sarah, An intreduction to Internal Relation, Thrid Edition, Cambridge University Pers (United Kingdom: 2017).

Fatya Biya. 2018. “Review Pixy Twin Blush & Tint Me | Bisa di pake buat Pipi dan Bibir??â€, https://www.youtube.com/watch?v=PXwNOqgZKL8 , di akses pada tanggal 20 Februari 2019.

Griffiths, Martin and O’Collagan, Terry, International Relations: The Key Concepts, Routledge, (USA and Canada: 2002).

Griffiths, Martin, International Relations Theory for Twenty-Firsy Century: an introduction, Routledge, (USA and Canada: 2007).

Viotti, Paul R, and Kauppi, Mark V, International Relations Theory: Fifth Edition, Longman, (2012)

Koran Jakarta. 2018. “Nature Republik akan bukan enam Geraiâ€, http://www.koran-jakarta.com/nature-republic-akan-buka-enam-gerai/, di akses pada tanggal 20 Februari 2018.

Oxford Dictionaries, “Definition of Mediator†di https://en.oxforddictionaries.com/definition/ mediator,di akses pada tanggal 19 Februari 2019.

Sari Riana. Beautynesia. 2018. “Forum, Kok ngerasa panas dan gatal ya setelah memakai Nature Republik Aloe Vera gel ?? Wajar gak sih??†dari http://beautynesia.id/22344 , di akses pada tanggal 19 Februari 2019.

Salim, Suhay. 2018. Bagusan mana : Nature Republic VS The Saem Aloe Vera Gel?? Di https://www.youtube.com/watch?v=BzyDVfgWkHs, di akses pada tanggal 19 Februari 2019.

Salim, Suhay. 2018. “Skincare that Doesn’t Works on me (Dry-Sensitive

Skin) | Skincare Ga Cocok |, https://www.youtube.com/watch ?v=lXNh1EJe8jc, Di akses pada tanggal 19 Februari 2019.

Tati. 2018. Kepping 10 Concealers, Bye Bye Fail di https://www.youtube.com/watch?v=XH-oIGijXr8, di akses pada tanggal 19 Februari 2019.

Wishhover Ceryl. 2016. Allert: Affordable New European Make Up Brand Catrice comes to the U.S. di https://www.racked.com/2016/8/15/12440312/ catrice-german-drugstore-makeup-ulta, di akses pada tanggal 19 Februari 2019

Downloads

Published

2022-10-22

Issue

Section

Articles