Main Article Content
Abstract
Dewasa ini, arus digitalisasi semakin deras, interaksi anak dengan media digital semakin intens sehingga orangtua memiliki peran penting dalam menjaga dan mengawasi literasi anak terkhusus anak usia sekolah dasar. Media digital seperti tablet maupun gadget dapat membawa hal positif dan negatif bagi perkembangan kognitif anak pada usia sekolah dasar.  Jika merujuk pada permendikbud, pasal 7 ayat 5 peraturan Menteri nomor 137 tahun 2014 yang berbunyi “pencapaian pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal membutuhkan keterlibatan orangtua dan orang dewasa serta akses layanan yang bermutu†(permendikbud, 2014). Oleh karena itu orang tua harus bisa menjadi role model atau panutan bagi anak dalam upaya peningkatan literasi pada anak. Artikel ini akan membahas tentang bagaimana peran orang tua sebagai contoh bagi anak dalam menyeimbangkan penggunaan media digital bagi anak sehigga minat baca anak usia sekolah dasar menjadi meningkat. Dengan menggunakan metode kualitatif library research penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa peran orang tua sebagai role model dalam kegiatan sehari-hari di rumah dapat berdampak pada peningkatan literasi anak usia sekolah dasar.Â
Â
Keywords
Article Details
References
- Adiputri, R. D. (2023). Sistem Pendidikan Finlandia (I. Isaiyas, Ed.). Grafika Mardi Yuana.
- Ahsani, E. L. F. A., Romadhoni, N. W., Layyiatussyifa, E. L., Ningsih, N. A., Lusiana, P., & Roichanah, N. N. (2021). Penguatan Literasi Digital Dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar Indonesia Den Haag. Elementary School, 8, 228–236.
- Desrinelti, D., Neviyarni, N., & Murni, I. (2021). Perkembangan siswa sekolah dasar: tinjauan dari aspek bahasa. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 6(1), 105. https://doi.org/10.29210/3003910000
- Dewi, D. A., Hamid, S. I., Annisa, F., Oktafianti, M., & Genika, P. R. (2021). Menumbuhkan Karakter Siswa melalui Pemanfaatan Literasi Digital. Jurnal Basicedu, 5(6), 5249–5257. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1609
- Fitrah, F., & Lutfiyah, L. (2017). Metodologi Penelitian: Penelitian Kualitatif, Tindakan Kelas & Studi Kasus. . CV Jejak Publisher.
- Gilster Paul. (1997). Digital Literacy.
- Pratiwi, N., & Pritanova, N. (n.d.). Pengaruh Literasi Digital terhadap Psikologis Anak dan Remaja.
- Rachman, A., & Verawati, I. (2022). The Importance of Parental Support in Strengthening Habit-Based Literacy for Elementary School Students. TUNAS: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(1), 67–76. http://journal.umpalangkaraya.ac.id/index.php/
- Rahmi, A. (2013). PENGENALAN LITERASI MEDIA PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR. SAWWA, 8(2), 261–276.
- Rie, S., Steensel, R., Gelderen, A., & Severiens, S. (2021). Effect of Dutch Family Literacy Program: The role of Implementation . Education Science, 11(50), 1–44.
- Sari, T., & Walid, M. (2022). Urgensi Pendidikan Keluarga Dalam Pengembangan Budaya Gemar Membaca Siswa . Khazanah Intelektual, 6(1), 1335–1354.
- Sugiyono, S. (2011). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. . alfabeta.
- Susanti, T., & Widyana, R. (2022). Pengaruh Konsep Diri Membaca dan dukungan Sosial Orang Tua Terhadap Minat Baca Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(3), 708–722.
- Susilowati, S. (2016). Meningkatkan Kebiasaan Membaca Buku Informasi pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Guru Caraka Olah Pikir Edukatif, 20(1), 41–49
References
Adiputri, R. D. (2023). Sistem Pendidikan Finlandia (I. Isaiyas, Ed.). Grafika Mardi Yuana.
Ahsani, E. L. F. A., Romadhoni, N. W., Layyiatussyifa, E. L., Ningsih, N. A., Lusiana, P., & Roichanah, N. N. (2021). Penguatan Literasi Digital Dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar Indonesia Den Haag. Elementary School, 8, 228–236.
Desrinelti, D., Neviyarni, N., & Murni, I. (2021). Perkembangan siswa sekolah dasar: tinjauan dari aspek bahasa. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 6(1), 105. https://doi.org/10.29210/3003910000
Dewi, D. A., Hamid, S. I., Annisa, F., Oktafianti, M., & Genika, P. R. (2021). Menumbuhkan Karakter Siswa melalui Pemanfaatan Literasi Digital. Jurnal Basicedu, 5(6), 5249–5257. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1609
Fitrah, F., & Lutfiyah, L. (2017). Metodologi Penelitian: Penelitian Kualitatif, Tindakan Kelas & Studi Kasus. . CV Jejak Publisher.
Gilster Paul. (1997). Digital Literacy.
Pratiwi, N., & Pritanova, N. (n.d.). Pengaruh Literasi Digital terhadap Psikologis Anak dan Remaja.
Rachman, A., & Verawati, I. (2022). The Importance of Parental Support in Strengthening Habit-Based Literacy for Elementary School Students. TUNAS: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(1), 67–76. http://journal.umpalangkaraya.ac.id/index.php/
Rahmi, A. (2013). PENGENALAN LITERASI MEDIA PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR. SAWWA, 8(2), 261–276.
Rie, S., Steensel, R., Gelderen, A., & Severiens, S. (2021). Effect of Dutch Family Literacy Program: The role of Implementation . Education Science, 11(50), 1–44.
Sari, T., & Walid, M. (2022). Urgensi Pendidikan Keluarga Dalam Pengembangan Budaya Gemar Membaca Siswa . Khazanah Intelektual, 6(1), 1335–1354.
Sugiyono, S. (2011). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. . alfabeta.
Susanti, T., & Widyana, R. (2022). Pengaruh Konsep Diri Membaca dan dukungan Sosial Orang Tua Terhadap Minat Baca Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Konseling, 4(3), 708–722.
Susilowati, S. (2016). Meningkatkan Kebiasaan Membaca Buku Informasi pada Anak Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Guru Caraka Olah Pikir Edukatif, 20(1), 41–49