Main Article Content

Abstract

 

Karakteristik guru pada pembelajaran abad 21 menempatkan diri sebagai fasilitator dalam pembelajaran. Guru sebagai fasilitator bertugas untuk membimbing peserta didik dalam menggali ilmunya, serta mengarahkan peserta didik dalam pembelajaran, serta memberikan fasilitas yang layak bagi peserta didik. Tugas seorang pendidik bukan hanya sebatas mengajar di dalam kelas, akan tetapi pendidik juga mempunyai tugas membimbing serta mengarahkan peserta didiknya untuk mencapai masa depan mereka cemerlang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik pendidik abad 21 yang menjadi penentu keberhasilan dalam pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Cipocok Jaya 3. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan Teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru di SD Negeri Cipocok 3 telah mampu menunjukkan karakteristik pendidik abad 21 yang dapat dilihat dari berbagai kemampuan yang dimilikinya. Beberapa kerakteristik pendidikan yang nampak adalah kemampuan guru dalam proses pembelajaran, kompetensi pengembangan kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi professional dalam pembelajaran.

Keywords

Karakteristik guru Abad 21

Article Details

References

  1. Alamri, Mahdi Mohammed. “Using Blended Project-Based Learning for Students’ Behavioral Intention to Use and Academic Achievement in Higher Education.†Education Sciences 11, no. 5 (2021). https://doi.org/10.3390/educsci11050207.
  2. Engeness, Irina. “Developing Teachers’ Digital Identity: Towards the Pedagogic Design Principles of Digital Environments to Enhance Students’ Learning in the 21st Century.†European Journal of Teacher Education 44, no. 1 (2021): 96–114. https://doi.org/10.1080/02619768.2020.1849129.
  3. Fitria martanti. “Integration Of Aswaja Teaching: Concept Of Strengthening Character Education in College.†Tawasut, 2020. https://www.publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/TWS/article/view/3436%0D.
  4. Hu, Hengzhi. “Examining Teacher Competencies in Content and Language Integrated Learning: Professional Profiles and Ways Forward.†Rupkatha Journal on Interdisciplinary Studies in Humanities 14, no. 2 (2022): 1–22. https://doi.org/10.21659/rupkatha.v14n2.26.
  5. Judd, Sarah. “Young People with Mental Health Problems.†Managing Transitions 8, no. 4 (2023): 59–72. https://doi.org/10.56687/9781847421913-007.
  6. Kalbfleisch, M. Layne. “Educational Neuroscience, Constructivism, and the Mediation of Learning and Creativity in the 21st Century.†Frontiers in Psychology 6, no. FEB (2015): 1–2. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2015.00133.
  7. Kholiq, Abdul. “Strengthening Anticorruption Character at Elementary Schools in Indonesia: Study on Instructional Practices by In-Service Islamic Education Teachers.†Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI 9, no. 2 (2022): 355. https://doi.org/10.24235/al.ibtida.snj.v9i2.11579.
  8. Ma, Yue. “A Lenz into the Predictive Power of Language Teacher Emotion Regulation and Self-Evaluation on L2 Grit, Teaching Style Preferences, and Work Engagement: A Case of Chinese EFL Instructors.†BMC Psychology 11, no. 1 (2023): 1–16. https://doi.org/10.1186/s40359-023-01356-3.
  9. Martanti, Fitria. “Metode Struktural Analitik Sintetik Dalam Pembelajaran Anak Disleksia.†Albidayah 1 (2018). Membaca merupakan salah satu kemampuan penting yang perlu dimiliki oleh anak. Tidak semua anak dapat belajar membaca dengan mudah, pada beberapa kasus ditemukan anak yang kesulitan belajar membaca atau dikenal dengan istilah disleksia.%0APenelitian ini me.
  10. Martanti, Fitria. “Peran Furu Kelas Dalam Memberikan Layanan Bimbingan Dan Konseling Di SDN Watuaji 01 Kabupaten Jepara.†Magistra 6 (2015). https://publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/MAGISTRA/article/view/1776%0D.
  11. Prasetiyo, Wibowo Heru, Bambang Sumardjoko, Ahmad Muhibbin, Noor Banu Mahadir Naidu, and Achmad Muthali’in. “Promoting Digital Citizenship among Student-Teachers: The Role of Project-Based Learning in Improving Appropriate Online Behaviors.†Participatory Educational Research 10, no. 1 (2023): 389–407. https://doi.org/10.17275/per.23.21.10.1.
  12. Rebelo, Hugo, Panagiota Christodoulou, Rita Payan-Carreira, Daniela Dumitru, Elena Mäkiö, Juho Mäkiö, and Dimitrios Pnevmatikos. “University–Business Collaboration for the Design, Development, and Delivery of Critical Thinking Blended Apprenticeships Curricula: Lessons Learned from a Three-Year Project.†Education Sciences 13, no. 10 (2023): 1–23. https://doi.org/10.3390/educsci13101041.
  13. Riskiyana, Rilani, Nurul Qomariyah, Rachmadya Nur Hidayah, and Mora Claramita. “Towards Improving Soft Skills of Medical Education in the 21st Century: A Literature Review.†International Journal of Evaluation and Research in Education 11, no. 4 (2022): 2174–81. https://doi.org/10.11591/ijere.v11i4.22951.
  14. Shadiev, Rustam, and Xun Wang. “A Review of Research on Technology-Supported Language Learning and 21st Century Skills.†Frontiers in Psychology 13, no. July (2022): 1–19. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2022.897689.
  15. Tribagus Kuncoro Sakti, Nanis Hairunisya, Imam Sukwatus Sujai. “Pengaruh Kompetensi Pedagogik Guru Dan Gaya Belajar Siswa Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS.†JPIS 28, no. 1 (2019).
  16. Wardani, Kristi. “Peran Guru Dalam Pendidikan Karakter Menurut Konsep Pendidikan Ki Hadjar Dewantara,†no. November (2010): 8–10.