Main Article Content

Abstract

Abstrak
Perubahan struktur kurikulum SD/MI sudah tentu mempengaruhi struktur kurikulum pada Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan Agama Islam. Fakultas Tarbiyah dengan Prodi PGMI merupakan Prodi yang menghasilkan guru kelas pada Madrasah Ibtidaiyah (MI). Proses dan metode perkuliahan yang dilakukan oleh dosen pada PGMI pun menyesuaikan. Kurikulum pada mata kuliah IPA dan Pen-didikan IPA serta Praktikum IPA adalah salah satu mata kuliah yang harus dikuasai dan diajarkan oleh dosen pada prodi PGMI. Program pembelajaran IPA dilaksanakan secara terpadu. Pada sisi lain latar belakang pendi dikan dosen bukan sepenuhnya berlatar belakang pendidikan IPA. Hal tersebut dikarenakan pada Lembaga Tenaga Kependidikan, IPA diberikan dalam spesifikasi yang  jelas yaitu: Pendidikan Biologi, Pendidikan Kimia dan Pendidikan Fisika. Pada Universitas bidang IPA terspesifikasi ilmu murni yaitu: Biologi, Kimia dan Fisika. Kenyat aan dilapangan kualifikasi dosen adalah berlatar belakang pendidikan yang memiliki spesifikasi bidang Biologi, Pen-didikan Biologi, Kimia, Pendidikan Kimia, Fisika, pendidikan Fisika serta Pendidikan IPA. Berdasarkan kualifikasi dan latar belakang pen didikan dosen tersebut, maka dalam pembelajaran dosen akan terfokus pada bidangnya masing-masing. Pem-belajaran yang demikian bukan merupakan pembelajaran IPA secara terpadu. Dari
fakta tersebut maka diperlukan peningkatan kualitas profesionalisme dosen di Lem-baga Pendidikan Tenaga Kependidikan. Kualitas akademik dosen menjadi sangat penting dan menjadi tolak ukur dalam pendidikan pada suatu program studi. Pelatihan merupakan salah satu program yang dapat dijadikan untuk mempertajam pengetahuan dan keterampilan bagi dosen. Program pelatihan diadakan dengan memfasilitasi dosen untuk peningkatan kualitas pengetahuannya agar  outputyang dihasilkan dalam lembaga pendidikan dapat memenuhi  tuntutan  stakeholder baik regional, nasional maupun internasional. Selain itujuga penyampaian materi, strategi pembelajaran dapat dicapai secara terpadu.Pembelajaran IPA terpadu akan lebih bermakna jika disertai dengan alat bantu, med ia dan metode yang kreatif dan inovatif. Pelatihan Pembelajaran IPA Terpadu pada P rogram PGMI merupakan solusi untuk memaksimalkan kemampuan dosen IPA yang berlatar belakang pendidikan Budiyono Saputro  Pelatihan sebuah Solusi dalam Pembelajaran IPA Terpadu …. sarjana Pendidikan Biologi, Kimia dan Fisika serta  Biologi murni, Kimia murni dan Fisika murni.
Kata Kunci:pelatihan, pembelajaran, IPA Terpadu

Article Details

References

  1. DAFTAR PUSTAKA
  2. Agus M. Hardjana, Training SDM yang Efektif, Yogyakarta: Kanisius Press, 2001.
  3. Barakat, Mohammad 'Adil (et. al.), al-Tathwir al-Mahniy li A'dla'i Hay'at al-Tadris, Tunis: alMunazhzhamah al-'Arabiyah li al-Tarbiyah, 1998.
  4. Bundu, IP, Penilaian Keterampilan Proses dan Sikap Ilmiah, Jakarta: Depdiknas, 2006.
  5. Depdiknas. Puskur Balitbang, Model Pengembangan Silabus Mata Pelajaran dan Rencana
  6. Pelaksanaan Pembelajaran IPA Terpadu, Jakarta, 2004.
  7. Depdiknas. Pedoman Khusus Pengembangan Silabus IPA Terpadu Kurikulum Berbasis
  8. Kompetensi untuk SMP, Jakarta, 2004b.
  9. Mustofa Kamil, Model Pendidikan dan Pelatihan (Konsep dan Aplikasi), Bandung: Alfabeta,
  10. Sedarmayanti, Manajemen Sumber Daya Manusia Reformasi Birokrasi dan Manajemen
  11. Pegawai Negeri Sipil, Bandung: Refika Aditama, 2010.
  12. Trianto, M.Pd., Model Pembelajaran Terpadu Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam
  13. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), Jakarta: Bumi Aksara, 2010.
  14. Tim Widyaiswara LPMP Jawa Tengah, Lesson Study, Semarang, 2008.
  15. Trianto, Model Pembelajaran IPA Terpadu dalam Teori dan Praktek, Jakarta: Prestasi
  16. Pustaka Publisher, 2007.
  17. Trianto, Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik, Jakarta: Prestasi Pustaka, 2010.