Pengaruh Variasi Jumlah Blade Inlet Turbo Pada Waterjet Thruster Terhadap Gaya Dorong
DOI:
https://doi.org/10.36499/jim.v20i1.10774Keywords:
blade inlet, filament, propeller, waterjetAbstract
Sistem propulsi waterjet sering dipilih dalam menggantikan baling-baling konvensional untuk kapal yang membutuhkan kecepatan tinggi, draf dangkal, daya propulsi terlindungi, kemampuan manuver tinggi di semua kecepatan, kebisingan rendah dalam aplikasi militer, dan getaran rendah. Cara kerja dari waterjet thruster ialah menggerakkan kapal dengan mengeluarkan tekanan pada fluida yang dihasilkan dari bantuan propeller sehingga kapal dapat bergerak, dan arah aliran air akan menuju ke belakang namun pergerakan kapal menuju ke depan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil yang paling berpengaruh dari variasi jumlah blade inlet turbo yaitu 11, 12, 13, 14,  dan 15 blade inlet turbo  terhadap gaya dorong tertinggi pada sebuah prototype waterjet thruster. Penelitian ini menggunakan filament ST PLA (Super Tough Poly Lactic Acid) sebagai material part 3D printing pada komponen waterjet thruster. Metode penelitian yang digunakan adalah rancangan waterjet thruster menggunakan konsep mesin tempel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa gaya dorong terendah  mencapai 0.71 N pada variasi jumlah blade inlet turbo 11, sedangkan untuk gaya dorong tertinggi mencapai 1.79 N pada variasi jumlah blade inlet turbo 14.
References
Hasdiansah dkk. (2022) “Pengaruh bentuk infill terhadap kekuatan lentur produk 3D printing menggunakan filamen super tough PLA,†Jurnal Ilmiah MOMENTUM, 33(1), hal. 1–12.
Hasdiansah, H. dkk. (2023) “FDM-3D printing parameter optimization using taguchi approach on surface roughness of thermoplastic polyurethane parts,†International Journal on Interactive Design and Manufacturing (IJIDeM), hal. 1–14.
Koenhardono, E.S. dkk. (2010) “Aplikasi Sistem Propulsi Hybrid Shaft Generator (Propeller Dan Waterjet) Pada Kapal Patroli Trimaran.â€
Maulana, A. (2017) Kajian Teknis Perancangan Sistem Propulsi Waterjet Pada Patrol Boat 10,3 M.
Molland, A.F. dkk. (2011) “Ship Resistance and Propulsion,†Ship Resistance and Propulsion [Preprint]. Tersedia pada: https://doi.org/10.1017/cbo9780511974113.
Munawir, A. dkk. (2017) “Studi Prototipe Pengaruh Sudut Kemiringan Poros Baling-Baling Terhadap Daya Dorong Kapal Laut,†2, hal. 18–24.
Pristiansyah dkk. (2019) “Optimasi Parameter Proses 3D Printing FDM Terhadap Akurasi Dimensi Menggunakan Filament Eflex,†Manutech : Jurnal Teknologi Manufaktur, 11(01), hal. 33–40. Tersedia pada: https://doi.org/10.33504/manutech.v11i01.98.
Ridho, M. dkk. (2015) “Analisa Fatiguepropeller Tugboat Ari 400Hp Dengan Metode Elemen Hingga,†Jurnal Teknik Perkapalan, 3(1), hal. 110–117.
Simbolon, H. dkk. (2015) “Analisa Nilai Maximum Thrust Propeller B-Series Dan Kaplan Series Pada Kapal Tugboat Ari 400 Hp Dengan Variasi Diameter, Jumlah Daun, Sudut Rake Menggunakan Cfd,†Jurnal Teknik Perkapalan, 3(4), hal. 394–404.
Subakti, Y. dan Hasdiansah (2021) “Pengaruh Parameter Proses Terhadap Kekuatan Tarik Filamen St-Pla Menggunakan Metode Taguchi.†Tersedia pada: www.primes3d.com.
Suzen, Z.S. dkk. (2020) “Pengaruh Tipe Infill dan Temperatur Nozzle terhadap Kekuatan Tarik Produk 3D Printing Filamen Pla+ Esun,†Manutech: Jurnal Teknologi Manufaktur, 12(02), hal. 73–80.
Wilastari, S. dan Santoso, B. (2022) “Studi Kasus Perbaikan Daun Baling-Baling Kapal Tug Boat Akibat Patah dan Fouling,†Jurnal Ilmiah MOMENTUM, 18(1), hal. 24. Tersedia pada: https://doi.org/10.36499/jim.v18i1.6436.
Zain, A.Z. dkk. (2018) “Analisa Perbandingan Propeller Berdaun 4 Pada Kapal Trimaran Untuk Mengoptimalkan Kinerja Kapal Menggunakan Metode Cfd,†Jurnal Teknik Perkapalan, 6(1), hal. 178–188.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.