KARAKTERISTIK BAHAN DASAR DIESEL CYLINDER LINER (DCL)

Authors

  • Alaya FadlluHadi Mukhammad Program Studi Diploma TeknikMesinUniversitasDiponegoro Semarang Jl.Prof. H. Sudarto, SH - Tembalang, Semarang
  • Ireng Sigit Atmanto Program Studi Diploma TeknikMesinUniversitasDiponegoro Semarang Jl.Prof. H. Sudarto, SH - Tembalang, Semarang
  • Bambang Setyoko Program Studi Diploma TeknikMesinUniversitasDiponegoro Semarang Jl.Prof. H. Sudarto, SH - Tembalang, Semarang
  • Nugroho Santoso Program Studi Diploma Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.36499/jim.v11i2.1389

Abstract

Abstrak

Kebutuhan Diesel Cylinder Liner(DCL) di Indonesia 114.512 buah DCL/hari untuk mendukung industry transportasi di Indonesia. Kebutuhan DCL yang tinggi tersebut, saat ini suplainya masih didominasi dari luar negeri. Industry pengecoran besi cor local sudah mencoba produksi DCL, akan tetapi kualitas DCL yang dihasilkan masih jauh dari standar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik komposisi kimia, kekerasan brinell, dan struktur mikro dari 3 jenis DCL yang beredar di industry transpotasi yaitu original merk X, tidak original, dan produk pengecoran local, sehingga dapat diketahui kualitas rendah DCL produksi local dikarenakan kualitas bahan atau factor yang lain. Hasil pengujian menunjukkan bahan dasar yang digunakan DCL produksi local menggunakan jenis besi cor yang sama dengan DCL originalya itu besi cor kelabu. Hasil pengujian kekerasan menunjukkan bahwa DCL produksi local memiliki kekerasan tertinggi yaitu 217,9 HBN, sedangkan DCL original dengan DCL tidak original menunjukkan nilai yang hamper sama yaitu 187,6 HBN dan 185,2 HBN. Hasil pengujian menunjukkan bahwa struktur mikro semua jenis DCL menunjukan struktur pearlite dan grafit (bentuk flake dengan orientasi tak beraturan)  mendominasi seluruh permukaan.

 

Katakunci: DCL, komposisikia, kekerasan, struktur mikro

Published

2015-10-28

Issue

Section

Articles