ISOLASI SENYAWA GALAKTOMANNAN BUAH AREN (ARENGA PINNATA) MENGGUNAKAN BEBERAPA JENIS ABU

Authors

  • Sarmi Sarmi Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Wahid Hasyim
  • Rita Dwi Ratnani Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Wahid Hasyim
  • Indah Hartati Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Wahid Hasyim

DOI:

https://doi.org/10.36499/jim.v12i1.1453

Abstract

Pemanfaatan buah aren saat ini masih sangat terbatas dan tingkat konsumsi masyarakat juga masih rendah, untuk meningkatkan nilai ekonomis buah aren, maka dilakukan isolasi senyawa galaktomannan pada buah aren.Galaktomannan bisa dimanfaatkan sebagai bahan dasar edible film, pengental, stabilizer emulsi, dan bahan aditif baik pada industri pangan maupun industri obat-obatan. Percobaan dilakukan dengan proses ekstraksi dengan menggunakan variabel tetap buah aren 170 gr di tambah pelarut hingga 1000 ml, pengadukan menggunakan magnetik stirrer skala 8 dan sentrifugasi pada 4500 rpm selama 15 menit, pelarut yang digunakan antala lain air abu kayu, air abu sekam padi dan air. Variabel bebas lainnya adalah temperatur pada 15, 20, 25, 30, 35, 40, 45, 50 0C, variabel waktu ekstraksi pada 9, 12, 15, 18, 21, dan 24 jam. Dari hasil percobaan diperoleh kondisi optimum ekstraksi menggunakan larutan abu kayu pada suhu 30 0C dengan proses ekstraksi selama 21 jam , perolehan hasil ekstrak sebanyak 9.4134 gr dari bahan awal buah aren 170.6 gr sehingga rendemen didapat 5.52 %.

Kata kunci: air abu, buah aren, galaktomannan, isolasi

Downloads

Issue

Section

Articles