PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN TEH DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) TERHADAP AKTIVITAS FAGOSITOSIS SEL MAKROFAG DAN PROLIFERASI SEL LIMFOSIT MENCIT GALUR BALB/C YANG DIINDUKSI VAKSIN HEPATITIS B
DOI:
https://doi.org/10.36499/jim.v13i2.2039Abstract
Sistem kekebalan tubuh mungkin mengalami penurunan oleh agen infeksi patogen yang menyebabkan tubuh mengalami penyakit. Indikasi vaksin Hepatitis B dilakukan untuk merangsang respon imun yang disebabkan oleh kandungan endotoksin dalam vaksin. Daun sirsak diketahui bisa memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan aktivitas imunostimulator seduhan teh daun sirsak pada aktivitas fagositosis sel makrofag dan proliferasi sel limfosit Balb /C yang diinduksi vaksin Hepatitis B beserta identifikasi kandungan kimianya. Seduhan teh daun sirsak dibuat dengan menyeduh teh dalam air panas 80 ° C selama 15 menit. Dosis teh daun sirsak yang diberikan pada tikus adalah 12, 24 dan 48 mg / mL. Uji aktivitas fagositosis makrofag dan proliferasi sel limfosit dilakukan dengan induksi 2,6 μL / 20 g vaksin hepatitis B, kontrol positif Imboost 0,65 mg / 20 g, kontrol negatif 0,5 ml aquadest dan kontrol normal. Pemberian Imboost dan seduhan teh daun sirsak dilakukan secara oral selama 17 hari. Tikus menginduksi 2,6 mL / 20g pada hari ke 8 dan 14 dengan vaksin hepatitis b intra peritoneal dan dibunuh pada hari ke 18. Hasil kapasitas fagositosis, aktivitas fagositosis makrofag dan nilai optical densiti dianalisis secara statistik dengan menggunakan Uji Kruskal Wallis dilanjutkan dengan Uji Mann Whitney. Identifikasi kandungan senyawa flavonoid dilakukan dengan KLT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teh daun sirsak memiliki aktivitas fagositosis sel makrofag dan proliferasi sel limfosit pada konsentrasi 12, 24 dan 48mg / mL. Seduhan teh daun sirsak mengandung senyawa flavonoid.
Kata kunci : Imunostimulator, Kapasitas Fagositosis, Aktivitas fagositosis, Proliferasi limfosit, Seduhan teh daun sirsak.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.