ANALISA KEAUSAN PIN-ON-DISC BESI COR DENGAN KEKASARAN PERMUKAAN BUATAN DAN ELECTROPLATING HARDCHROME

Authors

  • Sugeng Priyono
  • Imam Syafa’at
  • Helmy Purwanto

DOI:

https://doi.org/10.36499/jim.v15i2.3087

Abstract

Electroplating hardchrome sering dipakai untuk Industri pelapisan peralatan atau komponen mesin industri yang bergerak, karena electroplating hardchrome memiliki sifat ketahanan gores dan keausan. Salah satu bahan komponen mesin yang dilapisi hardchrome adalah besi cor. Dua buah specimen besi cor (FCD) berbentuk disc dengan kandungan derajat kimia yang berbeda dilakukan kekasaran permukaan buatan (knurling DIN 82) dan electroplating hardchrome. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kekasaran setelah pelapisan, nilai volume keausan, dan tinggi keausan kontak besi cor. Pengujian tribometer pin-on-disc (POD) dipakai untuk mengetahui nilai keausan tersebut. Perhitungan keausan dengan menggunakan metode Archard yang menunjukkan hasil tinggi keausan tertinggi sebesar 0,153 m dengan jarak 600 m pada disc B (FCD 60) dan terendah sebesar 0,025 m dengan jarak 200 m pada disc A (FCD 50). Serta volume keausan dengan hasil terbesar pada disc B berkisar 15,721 mm³ dengan jarak 600 m. Dan volume keausan terendah pada disc A sebesar 0,741 mm³ dengan jarak 200 m. Hasil kekasaran permukaan setelah plating masing-masing sebesar 4,38 µm (disc A) dan 5,16 µm (disc B) dengan jenis keausan yang terjadi adalah keausan abrasi. Kata kunci: electroplating hardchrome, derajat kimia, kekasaran buatan, keausan abrasi.

Published

2019-10-01

Issue

Section

Articles