Analisis Keausan Pin Besi Cor FCD Type Point Contact Berpelumas SAE 140 Menggunakan Variasi Pembebanan
DOI:
https://doi.org/10.36499/jim.v18i1.6438Keywords:
Besi Cor, FCD, Keausan, Pelumas, Pin-On-Disc.Abstract
Pelumasan merupakan aktivitas pemberian minyak lumas pada mesin yang berfungsi untuk meminimalisasi tingkat keausan pada mesin. Minyak lumas memiliki tingkat kekentalan dengan standar kekentalan dari badan internasional Sociaty of Automotive Enginers (SAE) dengan kode awalan SAE didepan indeks kekentalan, yang mana harus disesuaikan dengan tipe dan kebutuhan mesin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelumas SAE 140 terhadap keausan besi cor FCD yang bergesekan dengan material AISI 52100 dengan pengujian Tribotester Pin-On-Disc. Penilitian ini dilakukan pada dua material besi cor grafit bulat dengan tingkat kekerasan FCD 50 dan FCD 60, variasi beban 10 N dan 20 N, variasi jarak sliding 100 m, 200 m, 300 m, 400 m, 500 m, 600 m, dan minyak pelumas dengan kode SAE 140. Nilai tinggi keausan terbesar didapatkan pada material pin FCD 50 dengan beban 20 N yaitu 0,02396067 mm. Nilai volume keausan terbesar didapatkan pada material pin FCD 50 dengan beban 20 N yaitu 0,008519766 mm³. Nilai koefisien keausan terbesar didapat pada material pin FCD 50 dengan beban 20 N yaitu 1,47381E-10 mm³/N.mm. Nilai lebar keausan, tinggi keausan, volume keausan, dan koefisien keausan pada material pin FCD 50 lebih besar daripada nilai lebar keausan, tinggi keausan, volume keausan, koefisien keausan material pin FCD 60.
References
Arifin., M Z. 2019. Analisis Keausan Pin Besi Cor dengan Pelumas Melalui Pengujian Tribotester Pin-On-Disc. Tugas Akhir. Universitas Wahid Hasyim. Semarang.
Bayer, R G. 2004. Mechanical Wear Fundamentals and Testing: Second Edition, Revised and Expanded Tribology Consultant Vestal, New York. USA.
Firmansyah. 2010. Tribologi Sistem. Retrieved Desember 2012, from http//:redyfirmansyah.blogspot.com//2010tribologisitem.html.
Ghufron, A., Syafa’at, I., dan Darmanto. 2016. Analisa Keausan Point Contact Menggunakan Tribometer Pin-On-Disc Dan Pemodelan Global Incremental Wear Model Dengan Variasi Pembebanan. Prosiding SNST. Universitas Wahid Hasyim. Semarang.
Kusman. 2019. Analisis Keausan Pin Dengan Material Besi Cor Menggunakan Tribotester Pin on Disc Tanpa Pelumas. Tugas Akhir. University Wahid Hasyim. Semarang.
Stachowiak dan Batchelor., (2005). Tribology In Practice Series, In Wear-Material, Mechanisms and Practice, John Wiley & Sons Ltd. The Atrium, Southern Gate, Chichester, England.
Syafa’at, Darmanto, Triyanto, (2020), Studi Eksperimen Keausan Pin Besi Cor Berpelumas SAE 90 dengan Variasi Pembebanan Menggunakan Tribotester Pin-On-Disc, Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta, Vol 5 No.2.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.