PROSES EKSTRAKSI MINYAK DARI LIMBAH PADAT BIJI KARET BERBANTU GELOMBANG MIKRO
DOI:
https://doi.org/10.36499/jim.v10i1.954Abstract
Karet (Hevea brasiliensis Muell. Arg) merupakan salah satu hasil pertanian yang banyak menunjang perekonomian Negara. Selain menghasilkan lateks, perkebunan karet juga menghasilkan biji karet. Biji karet mempunyai kandungan minyak yang sangat tinggi. Minyak biji karet mengandung asam asam lemak yang bermanfaat dan bernilai ekonomi tinggi seperti stearat, oleat, linoleat dan linolenat. Pada metode mekanik atau pengepresan, diperoleh rendemen minyak biji karet sekitar 20 hingga 30%. Padahal kandungan minyak dalam biji karet adalah sekitar 50 – 60%. Dengan demikian kandungan minyak yang tersisa dalam dalam limbah padat biji karet masih banyak. Proses pengambilan minyak dari limbah padat biji karet dapat  dilakukan dengan metode ekstraksi berbantu gelombang mikro. Tujuan penelitian ini adalah penggunaan beberapa variabel proses untuk mendapatkan jumlah rendeman minyak limbah padat biji karet yang optimum dengan beberapa pelarut menggunakan metode ekstraksi berbantu gelombang mikro  serta analisa sifat fisika kimia dari minyak limbah padat biji karet tersebut. Penelitian ini menggunakan pelarut n-heksana, etil asetat dan etanol. Variabel yang digunakan adalah jumlah sirkulasi  serta perbandingan bahan dan pelarut. Hasil penelitian kadar optimum rendemen minyak dari limbah padat biji karet diperoleh 38, 98 % dengan menggunakan pelarut n-heksana, dengan jumlah sirkulasi 30 kali dan perbandingan bahan dan pelarut = 1 : 20 dan ukuran partikel 1mm. Hasil analisa fisika kimia untuk minyak dengan kondisi optimum tersebut diperoleh antara lain viskositas  56,4261 cp, bobot jenis 0,9298, indeks bias 1,468 , bilangan iod 148,5670   mg/g, bilangan penyabunan 178,0487 mg KOH/g, bilangan asam 38,6246 mg/g.
Keyword : ekstraksi, biji karet, gelombang mikro, limbah padat
Downloads
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.