PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PELATIHAN PRODUKSI KERUPUK SEBAGAI DIVERSIFIKASI PRODUK OLAHAN RUMPUT LAUT DI DESA RANDUSANGA KULON KABUPATEN BREBES
DOI:
https://doi.org/10.36499/jim.v10i1.955Abstract
Brebes merupakan kabupaten yang cukup luas di Provinsi Jawa Tengah. Sebagian besar wilayahnya adalah dataran rendah. Kabupaten Brebes telah mampu memproduksi rumput laut jenis Gracillaria sp. tambak dengan sentra budidaya di Desa Randusanga Wetan dan Randusanga Kulon Kecamatan Brebes dengan jumlah produksi 150 ton kering per bulan dari luas lahan tambak ± 200 Ha dari ± 2.000 Ha lahan yang berpotensi ditanami rumput laut. Masyarakat membutuhkan suatu diversifikasi produk olahan rumput laut yang mempunyai daya tahan lama tanpa bahan pengawet tambahan serta mudah diproduksi pada skala rumah tangga. Produk tersebut diantaranya adalah kerupuk rumput laut. Target luaran yang nantinya dapat memberikan manfaat bagi mitra merupakan suatu metode untuk memproduksi kerupuk rumput laut sebagai salah satu bentuk diversifikasi produk. Disamping itu dari desain proses akan diperoleh alat perajang kerupuk. Kegiatan program dibagi menjadi beberapa tahap. Tahap pertama adalah melakukan percobaan tentang teknologi yang akan diterapkan, tahap kedua mendesain peralatan produksi, tahap ketiga memberikan pelatihan dan pendampingan produksi serta pengemasan dan tahap keempat memberikan pelatihan cara mendaftarkan produk ke dinas kesehatan.
Kata kunci: kerupuk, rumput laut, brebes
Downloads
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.