Analisis Karakteristik Uji Bending dan Uji Tarik Serat Daun Nanas

Authors

  • Arni Arni Sekolah Tinggi Teknologi Kedirgantaraan
  • Indreswari Suroso
  • Noviana Utami

DOI:

https://doi.org/10.36499/jim.v19i2.9643

Abstract

Material komposit merupakan perpaduan antara 2 material atau lebih yang berbeda fasa untuk menghasilkan material baru dengan sifat yang lebih baik. Material komposit  tersususn atas matriks (fase keras) dan bahan penguat (reinforcement). Serat daun nanas adalah salah satu serat yang digunakan dalam pembuatan bahan material komposit serat alam karena Sumber Daya Alam (SDM) yang berlimpah, harga yang murah, dan memiliki kepadatan dan gaya tarik yang baik. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik uji bending dan uji tarik pada komposit serta daun nanas menggunakan resin epoxy yang diberi perlakuan perendaman pada cairan Alkali (NaOH) selama 2, 4, dan 6 jam untuk menghasilkan struktur dari permukaan serat alam yang baik dan membuat proses ikatan yang lebih kuat antara serat dan matrik dengan menggunakan metode VARI (Vacuum Assisted Resin Infusion) karena lebih efisien. Hasil dari penelitian uji karakteristik kekuatan Bending dan tarik yang dilakukan selama 2, 4, dan 6 jam pada cairan Alakali (NaOH) terdapat pengaruh uji Bending dalam waktu 4 jam dengan hasil kekuatan Bending tertinggi 13,66  kgf/mm2 dengan max load41,40 kgf menjadikan material bersifat ketangguhan (toughness) dan Bending terendah dalam waktu 2 jam dengan nilai 2,85 kgf/mm2 dengan max load 8,63 kgf menajadikan material getas atau mudah patah untuk hasil uji  kekuatan tarik terbesar dalam waktu 4  jam yaitu 5,96  kgf/mm2 dengan max force 396,50 kgf menjadikan material menjadi ulet (ductility) dan uji tarik terendah dalam waktu 6 jam dengan nilai 2,79 kgf/mm2 dengan max force 192,99 kgf menjadikan material getas atau mudah patah.

References

Tauvana, A. I. (2020). Pengaruh matrik resin-epoxy terhadap kekuatan impak dan sifat fisis komposit serat nanas. Jurnal Polimesin, 18(2), 99-104.

Banowati, L., Fauzan, A. F., & Suprihanto, D. (2020). Analisis Perbandingan Kekuatan Tarik Komposit Hybrid Serat Daun Nanas – E-Glass / Epoxy Bakalite Epr 174 Dan Hybrid Serat Daun Nanas – E-Glass / Vinly Ester Repoxy R 802. Indept, 8(3), 69-76.

Riduan, M., & Suhadirman. (2019). Analisis Tingkat Keausan Komposit Polymer yang Diperkuat Serbuk Sabut Kelapa Sebagai. Seminar Nasional Industri Dan Teknologi (SNIT), 261-269.

Pramono, C., Widodo, S., & Ardiyanto, M. G. (2019). Karakteristik Kekuatan Tarik Komposit Berpenguat Serat Ampas Tebu Dengan Matriks Epoxy. Journal of Mechanical Engineering, 3(1), 1-7. https://doi.org/10.31002/jom.v3il.1442.

Dynanty, S. D. P., & Mahyudin, A. (2018). Pengaruh Panjang Serat Pinang Terhadap Sifat Mekanik dan Uji Biodegradasi Material Komposit Matriks Eposi dengan Penambahan Pati Talas. Jurnal Fisika Unanad, 7(3), 233-239. https://doi.org/10.25077/jfu.7.3.233-239.2018

Islahuddin, Meiki Eru Putra, Sanny Ardhy, R. (2020). ((((90999 Kajian Eksperimental Pengaruh Thermal Shock Terhadap Kekuatan Tarik Material Komposit Berserat Daun Nanas 9. 3(1), 54-59.

Surata et al., (2016). Studi sifat mekanis komposit epoxy berpenguat serat sisal orientasi acak yang dicetak dengan teknik hand-lay up. Jurnal Energi Dan Manufaktur, 9(2), 142-146.

Dabet, A., Indra, I., & Hafli, T. (2018). Aplikasi teknik manufaktur vacuum assisted resin infusion (vari) untuk peningkatan sifat mekanik komposit plastic berpenguat serat abaca (AF(RP). Jurnal POLIMESIN, 16(1), 19. Htttps://doi.org/10.30811/jpl.v16i1.551

Hadi, T. S., Jokosisworo, S., & Manik, P. (2016). Analisa Teknis Penggunaan Serat Daun Nanas Sebagai Alternatif Bahan Komposit Pembuatan Kulit Kapal Ditinjau Dari Kekuatan Tarik, Bending Dan Impact. Jurnal Teknik Perkapalan, 4(1), 323-331.

Downloads

Published

2023-10-30

Issue

Section

Articles