Studi Eksperimen Pengaruh Campuran Hasil Pirolisis Polipropilena dengan Bahan Bakar Pertalite Terhadap Prestasi Mesin Sepeda Motor 110cc
DOI:
https://doi.org/10.36499/jim.v19i2.9921Keywords:
Pirolisis, katalis, torsi, daya, efisiensi bahan bakar dan emisi gas buang.Abstract
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi masalah limbah plastik yaitu dengan cara menjadikan limbah plastik sebagai bahan bakar alternatif melalui proses pirolisis, selain mengurangi masalah limbah plastik dapat juga mengurangi masalah kelangkaan BBM akibat meningkatnya jumlah penggunaan sepeda motor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan limbah plastik jenis polipropilena hasil pirolisis 450°C dengan bahan bakar pertalite terhadap torsi, daya, efisiensi bahan bakar dan emisi gas buang pada sepeda motor 4 langkah. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Pengujian dilakukan pada sepeda motor Honda Beat 2011 110cc dengan 5 kelompok uji yakni pertalite murni (B100), pertalite 90% PP 10% (B90PP10), pertalite 95% PP 5% (B95PP5), pertalite 90% PP 10% dan eco racing (B90PP10E), pertalite 95% PP 5% dan eco racing (B95PP5E). Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya pengaruh campuran minyak hasil pirolisis PP 450°C dan rendaman eco racing pada bahan bakar pertalite terhadap torsi, daya, efisiensi bahan bakar dan emisi gas buang. Pengujian terhadap torsi dan daya pada awal putaran mesin 4500 rpm dengan campuran minyak hasil pirolisis PP 450°C dan rendaman eco racing mendapatkan nilai yang paling tinggi, sedangkan pada putaran mesin berikutnya berangsur mengalami penurunan. Penggunaan bahan bakar B90PP10E memiliki keefektifan yang lebih dalam meningkatkan torsi dan daya pada awal putaran mesin yaitu  torsi sebesar 10.72 Nm dan daya sebesar 6.8 HP, dibandingkan dengan bahan bakar lainnya. Untuk efisiensi, penggunaan bahan bakar B95PP5E yang paling efisien yaitu sebesar 36,8%. Dalam penelitian emisi gas buang, campuran minyak hasil pirolisis PP 450°C dan rendaman eco racing pada bahan bakar pertalite sudah lulus dalam ambang batas emisi hidrocarbon (2000 ppm), tetapi belum lulus dalam ambang batas emisi carbon monoksida (4.5%). Penggunaan bahan bakar B100 yang paling tinggi emisi hidrocarbon nya yaitu sebesar 1124 ppm, sedangkan penggunaan bahan bakar B95PP5 yang paling tinggi emisi carbon monoksida nya yaitu sebesar 6.31%.
References
Amaliah, H., dan Hanizah., 2021. “Produksi Bahan Bakar Cair Dari Limbah Plastik Polypropylene (PP) Metode Pirolisisâ€. Volume 6 Nomor 1 (2021):20-21.
Aprizal, 2018. â€Uji Prestasi Motor Bakar Bensin Merek Honda Astrea 100 CCâ€. Jurnal APTEK Edisi X Nomor 2 (2018):6-11.
Arends, B.P.M dan H. Berenschot. 1980. Motor Bensin. Jakarta: Erlangga.
Arismunandar, W., dan Tsuda, K., 2004. Motor Diesel Putaran Tinggi. Cetakan Kesepuluh, Pradnya Paramita. Jakarta.
Astu, P., dan Djati, N., 2006. Mesin Konversi Energi. Andi. Yogyakarta.
Basyirun, W.D. Raharjo, dan Karnowo. 2008. Mesin Konversi Energi. Semarang: Universitas Negeri Semarang Press.
Darmawansyah, 2015. Pengaruh Pembebanan dan Putaran Mesin Terhadap Torsi dan Daya Yang Dihasilkan Mesin Matari MGX200/SL. Tesis. Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Dwi, Krisna. 2013. Jenis-jenis Plastik dan Arti Kode Daur Ulang Plastik. Diambil dari: [http://ilmupengetahuanumum.com/jenis-jenis-plastik-arti-kode-daur- ulang-plastik/] (23 Desember 2021).
Ganesa, V., 2004. “Internal Combution Engineâ€. Third Edition, ed. Tata Mc Graw Hill, New Delhi.
Gaurav dkk. 2014. “Conversion Of Ldpe Plastic Waste Into Liquid Fuel By Thermal Degradationâ€. International Journal of Mechanical and Production Engineering (IJMPE), pp. 104-107, Volume-2, Issue-4.
Giovani, B., dan Lapisa, R., 2020. “Pengaruh Penambahan Bahan Bakar Pirolisis Plastik Terhadap Daya dan Torsi pada Sepeda Motor Injeksi 108 ccâ€. Volume 01 Nomor 02 (2020):104-108.
Heywood, J.B. 1988. Internal Combustion Engine Fundamentals. New York: McGraw-Hill, Inc.
Holman, J.P. 1994. Perpindahan Kalor. Edisi keenam, Alih Bahasa Ir. E. Jasjfi, Msc, Erlangga, Jakarta: Penerbit Erlangga.
Mustofa, K., D., dkk. 2013. “Polytech (Conversion Machine of Plastik Into Oil Fuel With Continuous System and Reservoir Wet-Steam Oil With 20 Kg Capacitiesâ€. Proceedings of AISC Taiwan 2013. ISSN:2337-442X.
Nindita, V., 2015. “Studi Berbagai Metode Pembuatan BBM dari Sampah Plastik Jenis LDPE dan PVC dengan Metode Thermal dan Catalytic Cracking (Ni Cr/Zeolite)â€. Volume 10 Nomor 3 (2015):137-138
PT. Artha teknindo – artech, Mengolah Limbah Plastik Menjadi Energi. Diambil dari : [http://www.artech.co.id] (22 Desember 2021).
Ramadhan, A., dan Ali, M., 2012. “Pengolah Sampah Plastik Menjadi Minyak Menggunakan Proses Pirolisisâ€. Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan Volume 4 Nomor 1 (2012):45.
Robert. 1993. Automotive Band Book. VDI Verlag Germany. P 108-184.
Santoro, 2006. Karbon Dioksida Seperti Silika Amorf. Nature. 441 (7095):857-860.
Setyadji, M., dan Susiantini, E., 2007. “Pengaruh Penambahan Biodiesel dari Minyak Jelantah Pada Solar Terhadap Opasitas dan Emisi Gas Buang CO, 〖CO〗_2 dan HCâ€. Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan-BATAN, Yogyakarta.
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Syahrani, 2006. “Analisa Kinerja Mesin Berdasarkan Hasil Uji Emisiâ€. Jurnal SMARTEK, Volume 4 Nomor 01 (2006):260-266.
Untoro, B., Surono. 2013. “Berbagai Metode Konversi Sampah Plastik Menjadi Bahan Bakar Minyakâ€. Jurnal Teknik Volume 3 Nomor 1 (2013):33.
Vasile, C., 2002. “Degradation and Decompositionâ€. Institute of Macromolecular Chemistry. Lasi. Rumania.
Wicaksono, B.A., dan Murdani, A., 2016. “Pembuatan Gas Analyzer dan Analisis Akurasi Sensor Oksigen Dengan Variasi Perubahan Panjang Selangâ€. Jurnal SENASPRO (2016):336.Gibson, Ronald F. 1994. Principles Of Composite Material Mechanics. New York: Mc Graw Hill, Inc.
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The journal allow the authors to hold the copyright without restrictions and allow the authors to retain publishing rights without restrictions.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.