PERLAKUAN PEMANASAN AWAL ELEKTRODA TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN FISIK PADA DAERAH HAZ HASIL PENGELASAN BAJA KARBON ST 41
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.1109Abstract
Pengembangan teknologi di bidang konstruksi yang semakin maju tidak dapat dipisahkan dari pengelasan karena mempunyai peranan penting dalam rekayasa dan reparasi logam. Pembangunan konstruksi dengan logam pada masa sekarang ini banyak melibatkan unsur pengelasan khususnya bidang rancang bangun karena sambungan las merupakan salah satu pembuatan sambungan yang secara teknis memerlukan ketrampilan yang tinggi bagi pengelasnya agar diperoleh sambungan dengan kualitas baik maka harus ada beberapa hal yang harus diperhatikan salah satunya adalah elektroda yang digunakan dalam proses pengelasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jenis dan kondisi elektroda terbungkus terhadap pengelasan SMAW pada baja karbon rendah ST 41 berbentuk plat, dengan elektroda E7016. Pada jenis elektroda yang digunakan terlebih dahulu dipanaskan dengan temperatur 100°C,120°C,140°C,160°C,180°C dan pemanasan di bawah sinar matahari. Setelah itu plat dilas menggunakan elektroda tersebut. Kemudian plat yang sudah dilas dibuat sepesimen uji tarik dan diuji tarik, Pada daerah haz difoto mikro. Hasil pengujian tarik yang paling baik adalah pada temperatur 180°C. Semakin tinggi suhu pemanasan elektroda maka strukturnya lebih halus.
Kata kunci : Pegelasan, Pemanasan Elektroda, Sifat Mekanik