PENGARUH PEMANASAN BERBASIS GELOMBANG MIKRO DALAM PROSES EKSTRAKSI ENZIMATIS VANILIN PADA POLONG VANILA

Authors

  • Vita Paramita PSD III Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang 50275
  • Wahyuningsih Wahyuningsih PSD III Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang 50275
  • Mohammad Endy Yulianto PSD III Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang 50275
  • Oktavian Dita Ratnasari PSD III Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro Jl. Prof. Sudarto, SH, Tembalang, Semarang 50275

DOI:

https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.1465

Abstract

Riset ini bertujuan untuk mengembangkan skema proses ekstraksi enzimatis untuk produksi polong vanila terhidrolisa efisien waktu dan energi. Target yang ingin dicapai berupa optimisasi parameter proses. Kajian dilakukan pada berbagai variabel,meliputi suhu (30 - 50 0C), tipe enzim (protease dan selulase) dengan rasio enzim-substrat 1:50, pH 4,5. Selama tempuhan, diukur kdar senyawa vanilin dengan alat spektrofotometer ultra violet, sebagai fungsi waktu. Penentuan variabel yang berpengaruh dapat menggunakan central composite rotatotional design (CCRD). Percobaan menunjukkan bahwa  nilai vanilin optimum mencapai lebih dari 400 mg/L diperoleh pada suhu hidrolisa-ekstraksi antara 50-55 0C dengan lama waktu antara 55-60 menit.

 

Kata kunci: ekstraksi, gelombang mikro, polong vanila, vanilin

Downloads

Published

2016-09-03