DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PELAKSANAAN INISIASI MENYUSUI DINI PADA IBU POST PARTUM DI BPS SRI SULASMIATI, SST DESA WONOAYU, PILANG KENCENG MADIUN
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.1475Abstract
Di Indonesia menunjukkan 95% anak dibawah umur 5 tahun pernah mendapat ASI. Namun, hanya 44% yang mendapat ASI 1 jam pertama setelah lahir dan hanya 62% yang mendapat ASI dalam hari pertama setelah lahir.Tujuan penelitian mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan pelaksanaan inisasi menyusu dini pada ibu post partum.Jenis penelitian analitik menggunakan rancang bangun cross sectional.Variabel yang diteliti adalah dukungan keluarga dan pelaksanaan inisiasi menyusu dini. Besar sampel 14 responden, cara pengambilan sampelnya total sampling.Hasil penelitian menunjukkanresponden yang mendapat dukungan keluarga dengan melaksanakan inisasi menyusu dini sebanyak 5 responden (35,8%) dan responden yang tidak mendapat dukungan keluarga dengan tidak melaksanakan inisasi menyusu dini sebanyak 7 responden (50%). Berdasarkan hasil uji fisher exact probability test dengan nilai p = 0,02 < α = 0,05.Ada hubungan dukungan keluarga dengan pelaksanaan inisiasi menyusu dini pada ibu post partum.Ibu menyusui memerlukan dukungan keluarganya dalam melaksanakan inisiasi menyusu dini. Keluarga berperan dalam menentukan kelancaran refleks pengeluaran ASI (let down reflex) yang dipengaruhi oleh keadaan emosi atau perasaan ibu.Simpulan penelitian menunjukkan ada hubungan antara dukungan keluarga dengan pelaksanaan insiasi menyusu dini. Peningkatan pelayanan dengan memberikan konseling khususnya pada orang tua dan suami dalam memberikan arahan,dan motivasi kepada ibu tentang pentingnya melakukan inisiasi menyusu dini.
Â
Kata kunci: Dukungan Keluarga, Inisiasi Menyusu Dini, Postpartum