PERBANDINGAN PENGARUH TEMPERATUR SOLAR DAN BIODIESEL TERHADAP PERFORMA MESIN DIESEL DIRECT INJECTION PUTARAN KONSTAN
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.182Abstract
Tidak sempurnanya proses pembakaran merupakan masalah yang akan dijumpai dalam usaha peningkatan kinerja motor diesel. Proses pencampuran udara dan bahan bakar yang kurang baik menjadi salah satu faktor penyebab ketidak sempurnaan tersebut. Dengan melakukan pemanasan terhadap bahan bakar solar maupun biodiesel sampai temperatur tertentu sebelum masuk kedalam pompa tekanan tinggi akan menyebabkan penurunan densitas dan viskositas bahan bakar, sehingga bila diinjeksikan ke dalam ruang bakar akan membentuk butiran kabut bahan bakar yang lebih halus yang akan menyebabkan proses pencampuran bahan bakar dan udara menjadi lebih homogen.Penelitian ini menggunakan mesin diesel Dong Feng 1 silinder injeksi langsung dengan putaran konstan. Bahan bakar yang digunakan adalah solar dan biodiesel dengan variasi temperatur 33oC, 40oC, 50oC, 60oC, 70oC. Efisiensi termal terbaik biodiesel adalah 21,3 % pada temperatur 70oC dengan BSFC 11 %, pada kondisi ini penurunan konsumsi bahan bakar sebesar 8 % dibandingkan dengan kondisi pada temperatur 33oC. Sedangkan efisiensi termal terbaik solar adalah 23,7 % pada 60oC dengan BSFC 4 %
Kata kunci: perbandingan, temperatur, solar, biodiesel, diesel
Downloads
Published
2010-07-01
Issue
Section
Articles