PENGGUNAAN ENERGI ANGIN DAN ENERGI MATAHARI SEBAGAI SUMBER ENERGI LISTRIK DENGAN SISTEM HYBRID

Authors

  • Tri Tjahjono Jurusan Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Surakarta Kampus UMS Jl. Ahmad Yani Tromol Pos I Pabelan, Kartosuro 57102
  • Erwan Widodo Jurusan Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Surakarta Kampus UMS Jl. Ahmad Yani Tromol Pos I Pabelan, Kartosuro 57102

DOI:

https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.269

Abstract

Seiring dengan kenaikan harga bahan bakar minyak tanah dan langkanya peredarannya di pasaran serta menipisnya cadangan minyak di dunia, hal ini mempengaruhi harga pangan dan tarif-dasar listrik. Untuk mengantisipasi hal tersebut perlu dilakukan penelitian guna memperoleh sumber energi alternatif yang dapat menghasilkan energi listrik.

Energi listrik yang diupayakan yaitu dengan memanfaatkan energi angin yang memutar kubah-putar masjid dengan porosnya yang dihubungkan dengan transmisi sabuk ke dinamo, sehingga dapat menghasilkan energi listrik. Selain itu, juga digunakan solar cell untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi listrik. Energi listrik dari dinamo dan solar cell kemudian disimpan di dalam battery dengan bantuan alat regulator. Untuk menyalakan lampu dengan mempergunakan arus listrik battery diperlukan inventer yang berfungsi sebagai alat pengubah arus listrik.

Hasil penelitian menunjukkan setelah 9 jam pengisian battery, kemudian listrik searah (DC) dari battery di ubah menjadi listrik bolak-balik (AC) dengan menggunakan inventer hanya mampu menghidupkan bola lampu 45 Watt selama 2 jam dengan panjang kabel 15 meter dan diameter kawat kabel 1 mm. Energi listrik ini dapat digunakan untuk penerangan mulai sebelum waktu magrib hingga waktu isak di masjid, terutama masjid-masjid di pedesaan yang jauh dari jangkauan PLN.

Kata kunci: Energi, Battery, Listrik.

Downloads

Published

2011-07-01