DESAIN SISTEM PIROLISIS UNTUK PENGELOLAAN SAMPAH PLASTIK DI PERAIRAN WAKATOBI
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.2812Abstract
Penemuan ikan paus yang mati di perairan Wakatobi dengan perut yang berisi sampah plastik, membuat miris insan perikanan. Penggunaan plastik yang semakin masif akan mencemari perairan. Ancaman terhadap ekosistem perairan akibat banyaknya sampah plastik di Indonesia sudah di depan mata. Saat ini jumlah sampah plastik di perairan telah mencapai angka 3,2 juta ton. Jumlah ini diperkirakan bertambah menjadi sekitar 30 juta ton pada 10 tahun mendatang. Salah satu cara menanggulangi pencemaran sampah plastik selain dengan mengurangi penggunaan plastik, adalah dengan mendaur ulang sampah plastik. Daur ulang ada 2 macam, yaitu daur ulang menjadi plastik kembali dan daur ulang menjadi energi. Salah satu energi yang dihasilkan dari daur ulang sampah plastik adalah bahan bakar minyak (BBM). Penelitian kali ini adalah merancang alat untuk mengurangi pencemaran sampah plastik, dengan mendaur ulang sampah plastik menjadi BBM dengan sistem pirolisis. Metode penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan melakukan survey kondisi pesisir pantai di Wakatobi, kemudian melakukan analisis terhadap beberapa alat pirolisis yang sudah pernah dibuat. Dari hasil survey dan analisis ini, kemudian dilakukan perancangan alat pirolisis yang didesain sederhana, mudah dibuat dan murah sehingga bisa dibuat prototipenya.
Kata kunci: sampah plastik, pencemaran, daur ulang, pirolisis.