PERANCANGAN ALAT PENGERING KERUPUK DENGAN MEMANFAATKAN GAS BUANG DARI PROSES PRODUKSI PADA INDUSTRI PEMBUATAN KERUPUK
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.327Abstract
Bagi para pengusaha kecil yang memproduksi kerupuk, cuaca sangat menentukan aktivitas produksinya. Pada musim kemarau untuk menghasilkan kerupuk kering umumnya dibutuhkan waktu 1-2 hari, tetapi pada musim penghujan proses pengeringan menjadi lebih lama, dan produk yang dihasilkan kurang bagus. Hal tersebut mengakibatkan perusahaan sering tidak berproduksi pada musim penghujan, yang berdampak pada pendapatan untuk mencukupi kebutuhan hidupnya.Sehubungan dengan hal tersebut, maka tim pengusul membantu mencarikan solusinya yaitu dengan merancang alat pengering kerupuk yang hemat energi, karena memanfaatkan gas buang hasil samping proses pemasakan, tidak tergantung pada kondisi cuaca, dan tidak membutuhkan area penjemuran yang luas. Hasil uji coba di laboratorium menunjukkan bahwa dengan rancangan alat pengering ini, maka proses pengeringan kerupuk dapat dilakukan empat jam dan dapat dilakukan kapan saja, tidak tergantung pada kondisi cuaca. Produk kerupuk yang dihasilkan dengan menggunakan alat pengering tersebut adalah 15.000 biji atau setara dengan 90 kg kerupuk kering. Diharapkan produktivitas pengusaha akan mengalami peningkatan dan diharapkan juga alat tersebut dapat bermanfaat bagi industri-industri pengolah pangan yang tergantung pada cuaca.
Kata kunci : pengering, efisiensi, gas buang