HUBUNGAN PEKERJAAN TEMPAT TINGGAL DENGAN TINGKAT KEMATANGAN KATARAK
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.705Abstract
Tingginya angka kebutaan di Indonesia mencapai 1,4% merupakan angka tertinggi diwilayah regional asia tenggara, penyabab utamanya katarak, salah satu jenis katarak
adalah katarak senilis yang terbagi dalam empat tingkatan yaitu insipien, imatur,
matur, hipermatur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan
pekrjaan, tempat tinggal,   konsumsi zat gizi dengan tingkat kematangan katarak .
Jenis penelitian ini adalah cross sectional, populasi adalah penderita katarak 517
diambil sampel sebanyak 89 orang secara simple random sampling yang sesuai
dengan kriteria inklusi. Analisa data memakai uji Chi Square( X
2
) dan dilanjutkan
dengan koefisien kotingensi dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian
menunjukkan persentase tertinggi penderita katarak senilis adalah pekerja lapangan
(65%), bertempat tinggal di dataran rendah (61%). Terdapat hubungan pekrjaan
dengan tingkat kematangan katarak senilis,   ada hubungan tempat tinggal dengan
tingkat kematangan katarak senilis.  Disarankan untuk penyebar luasan informasi
kepada masyarakat khususnya lansia mengenai, pekrjaan, tempat tinggal yang
berhubungan dengan tingkat kematangan katarak senilis
Kata kunci : Pekerjaan, tempat tinggal, katarak senilis
Downloads
Issue
Section
Articles