RANCANG BANGUN PEMANAS INDUKSI BERKAPASITAS 600 W UNTUK PROSES PERLAKUAN PANAS DAN PERLAKUKAN PERMUKAAN
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v1i1.739Abstract
Proses perlakuan panas adalah upaya meningkatkan kekuatan dan kekerasan baja dengancara memanaskan baja sampai temperatur austenit diikuti quench sehingga timbul fasa
martensit. Perlakuan permukaan hampir sama prinsipnya namun hanya dilakukan pada
bagian permukaan material. Tujuannya adalah untuk mendapatkan komponen dengan
permukaan yang keras namun bagian dalamnya masih tetap ulet. Metode perlakuan panas dan
perlakuan permukaan yang praktis dapat dilakukan menggunakan pemanas induksi. Pemanas
induksi listrik menggunakan prinsip pemanasan akibat arus eddy yang ditimbulkan oleh fluks
magnetik yang berasal dari kumparan yang dialiri arus listrik bolak-balik. Perancangan dan
pembuatan pemanas induksi berdaya 600 W ini dilakukan dengan merangkaikan komponen-
komponen utama yang terdiri atas transformator, dioda, dioda Schottky, transistor Mosfet,
resistor, kapasitor dan induktor. Pemanas induksi ini selanjutnya diuji coba untuk melakukan
proses perlakuan permukaan pada spesimen baja AISI 1040. Temperatur pada spesimen
diukur menggunakan termometer inframerah. Waktu perlakuan divariasikan 1, 2, 3, 4 dan 5
menit, kemudian spesimen di-quench menggunakan media pendingin air. Selanjutnya
dilakukan preparasi permukaan mengacu pada standar ASTM E3. Pengujian kekerasan
dilakukan menggunakan mesin uji micro Vickers berdasarkan standar ASTM E384. Hasilnya
menunjukkan bahwa temperatur maksimum pada permukaan spesimen yang dipanaskan
mencapai 7430
C. Sementara itu kekerasan maksimum spesimen adalah 372 VHN untuk
pemanasan selama 5 menit. Pengerasan efektif yang diperoleh berjarak 1,5 mm dari
permukaan spesimen.
Kata kunci: kekerasan, martensit, pemanas induksi, perlakuan panas, perlakuan permukaan
Downloads
Issue
Section
Articles