Pembuatan Biodiesel Berbahan Baku Limbah Ikan Patin dengan Proses Transesterifikasi Menggunakan Katalis KOH
DOI:
https://doi.org/10.36499/psnst.v12i1.7425Keywords:
Biodiesel, katalis KOH, minyak ikan patin, transesterifikasiAbstract
Ikan patin yang dibudidayakan di Indonesia terus meningkat mulai tahun 2008. Adanya peningkatan pada produksi ikan patin diikuti dengan peningkatan limbah ikan patin. Pada pengolahan ikan patin, sebesar 49% daging yang dapat dimanfaatkan sedangkan 51% merupakan limbah yang tidak termanfaatkan meliputi kepala, kulit, jeroan, dan tulang. Limbah ikan patin khususnya jeroan dapat dimanfaatkan menjadi bahan baku pembuatan biodiesel karena jeroan memiliki kandungan lemak sebesar 93,92%. Metode penelitian menggunakan proses transesterifikasi menggunakan katalis 2% KOH. Hasil yang didapatkan berdasarkan uji GC-MS, kadar terbanyak yaitu 9-Octadecenoic Acid (Z), methylesterDownloads
Published
2022-11-28
Issue
Section
Articles