Main Article Content
Abstract
Penelitian ini menganalisis strategi yang dilakukan dalam menghadapi pemindahan Ibu Kota Negara (IKN). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif dengan metode pendekatan studi kasus. Jenis sumber data berupa observasi dan wawancara mendalam dengan informan yang diolah dengan alat analisis berupa deskriptif analisis. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa dalam kesiapan perpindahan IKN terdapat beberapa permasalahan, diantaranya kekuatan TNI di Pulau Kalimantan belum optimal, lemahnya Sistem pertahanan Indonesia di bidang kemaritiman dan masih kurangnya sinergitas antara institusi pemerintahan dengan operator atau stakeholder terkait. Upaya penyelesaian berupa perubahan gelar kekuatan TNI untuk keamanan ibu kota baru, serta perubahan strategi dalam menjaga keamanan dan pertahanan. Permasalahan kurangnya sinergitas antara institusi pemerintahan dengan operator atau stakeholder terkait, dapat dilakukan upaya peningkatan kerjasama di berbagai kegiatan.
Â
This study analyzes the strategies undertaken in dealing with the relocation of the National Capital (IKN). This research is descriptive qualitative research using a case study approach. Types of data sources in the form of observation and in-depth interviews with informants were processed with analytical tools in the form of descriptive analysis. The research results obtained show that in readiness for the transfer of IKN there are several problems, including the TNI's strength on Kalimantan Island that is not optimal, the Indonesian defense system is weak in the maritime field and there is still a lack of synergy between government institutions and related operators or stakeholders. Efforts to resolve this are in the form of changing the title of TNI forces for the security of the new capital city, as well as changing strategies in maintaining security and defence. The problem of the lack of synergy between government institutions and related operators or stakeholders can be done to increase cooperation in various activities.
Â
Keywords: Strategy; Capital of Country, Diplomacy, Maritime Defense.
Â
Keywords
Article Details
References
- Alika, Rizky, “Proyek Pemindahan Ibu Kota Negara Tetap Jalan di Tengah Pandemi Coronaâ€, diakses 28 April 2022, https://katadata.co.id/yuliawati/berita/5f368ded45bfa/proyek-pemindahan-ibu-kota-negaratetap-jalan-di-tengah-pandemicorona.
- Booth, Ken. (1977). Navies and Foreign Policy. ed.1. (London: Routledge).
- Brown, William Baker. (1911). Coast Defence. In Chisholm, Hugh (ed.). Encyclopædia Britannica. Vol. 6 (11th ed.). England: Cambridge University Press.
- Iping, Baso dan Haeran. (2021). “Perkuliahan Daring dan Tatap Muka: Antara Cita dan Realitaâ€. Jurnal Inovasi Penelitian (JIP), Vol. 2, No. 2 Juli 2021, https://stp-mataram.e-journal.id/JIP/article/view/705
- Kementerian Pertahanan Indonesia. (2017). Kebijakan Pertahanan Negara Tahun 2017, (Jakarta: Kementerian Pertahanan Indonesia, 2017).
- Mahroza, Jonni. (2019). Pemindahan Ibu Kota RI dari Perspektif Pertahanan, Media Indonesia, 04 September 2019.
- Ryano, Mikhael. (2020). Pertahanan Maritim Indonesia Era Pemerintahan Joko Widodo Periode 2014-2019 Terkai Dinamika Peningkatan Kekeuatan di Kawasan Indo-Pasifik, Bandung: Universitas Katolik Parahyangan.
- Sirmareza, Trio. “Naval Diplomacy Dalam Pengiriman Satuan Tugas Maritim Tentara Nasional Indonesia di United Nations Interim Force in Lebanonâ€, Jurnal Diplomasi Pertahanan, Vol.3. No.1., Januari 2017.
- Taufik, M., Pemindahan Ibu Kota dan Potensi Konektivitas Pemerataan Ekonomi. Prosiding Seminar Nasional Pemindahan Ibu Kota Negara 2017, November 2017.
- Vabian, Thomas Vincent, “Untung Rugi Menunda Proyek Ibu Kota Baru di Tengah Pandemi COVID-19â€, diakses 29 April 2022, https://tirto.id/f4gz.
- Witjaksono, Tatit Eko. (2020). Mewujudkan Tata Ruang Wilayah Pertahanan Maritim Guna Menjaga Keutuhan Wilayah NKRI, diakses 1 Mei 2023, https://seskoal.ac.id/artikel/23
References
Alika, Rizky, “Proyek Pemindahan Ibu Kota Negara Tetap Jalan di Tengah Pandemi Coronaâ€, diakses 28 April 2022, https://katadata.co.id/yuliawati/berita/5f368ded45bfa/proyek-pemindahan-ibu-kota-negaratetap-jalan-di-tengah-pandemicorona.
Booth, Ken. (1977). Navies and Foreign Policy. ed.1. (London: Routledge).
Brown, William Baker. (1911). Coast Defence. In Chisholm, Hugh (ed.). Encyclopædia Britannica. Vol. 6 (11th ed.). England: Cambridge University Press.
Iping, Baso dan Haeran. (2021). “Perkuliahan Daring dan Tatap Muka: Antara Cita dan Realitaâ€. Jurnal Inovasi Penelitian (JIP), Vol. 2, No. 2 Juli 2021, https://stp-mataram.e-journal.id/JIP/article/view/705
Kementerian Pertahanan Indonesia. (2017). Kebijakan Pertahanan Negara Tahun 2017, (Jakarta: Kementerian Pertahanan Indonesia, 2017).
Mahroza, Jonni. (2019). Pemindahan Ibu Kota RI dari Perspektif Pertahanan, Media Indonesia, 04 September 2019.
Ryano, Mikhael. (2020). Pertahanan Maritim Indonesia Era Pemerintahan Joko Widodo Periode 2014-2019 Terkai Dinamika Peningkatan Kekeuatan di Kawasan Indo-Pasifik, Bandung: Universitas Katolik Parahyangan.
Sirmareza, Trio. “Naval Diplomacy Dalam Pengiriman Satuan Tugas Maritim Tentara Nasional Indonesia di United Nations Interim Force in Lebanonâ€, Jurnal Diplomasi Pertahanan, Vol.3. No.1., Januari 2017.
Taufik, M., Pemindahan Ibu Kota dan Potensi Konektivitas Pemerataan Ekonomi. Prosiding Seminar Nasional Pemindahan Ibu Kota Negara 2017, November 2017.
Vabian, Thomas Vincent, “Untung Rugi Menunda Proyek Ibu Kota Baru di Tengah Pandemi COVID-19â€, diakses 29 April 2022, https://tirto.id/f4gz.
Witjaksono, Tatit Eko. (2020). Mewujudkan Tata Ruang Wilayah Pertahanan Maritim Guna Menjaga Keutuhan Wilayah NKRI, diakses 1 Mei 2023, https://seskoal.ac.id/artikel/23