Main Article Content

Abstract

Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Meskipun demikian kekerasan terhadap anak yang berupa bullying masih sering terjadi baik di rumah, di lingkungan sekitar rumah bahkan di sekolah. Oleh sebab itu maka perlu ada penelitian eksperimen yang menyusun sebuah program pelatihan anti bullying terlebih pada siswa dalam kategori remaja yang cenderung melakukan sesuatu tanpa mempedulikan akibat atau perasaan.. Pelatihan atau edukasi anti bullying sangat penting karena perubahan pola pikir memberikan efek terhadap perubahan pola perilaku sehingga potensi perundungan pada siswa menjadi berkurang. Peneliti mengambil populasi di MAN 1 Kota Semarang sebagai objek penelitian. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen, Tujuan penelitian ini yaitu menguji efektivitas pelatihan anti bullying untuk menurunkan potensi tingkah laku bullying pada siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan anti bullying terbukti efektif dapat menurunkan tingkah laku bullying pada siswa MAN 1 Kota Semarang.

Keywords

Anti Bullying Efektivitas Pelatihan Siswa

Article Details

Author Biography

Beta Nur Bety, universitas semarang

-

References

  1. Amherstia Pasca Rina et al., “Pelatihan Remaja ‘Peduli’ Sebagai Upaya Preventif Terjadinya Perilaku Bullying Pada Remaja,†Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal 4, no. 1 (2021): 45–50, https://doi.org/10.33330/jurdimas.v4i1.947.
  2. Amiruddin, 2022 Metodologi Penelitian Kuantitatif, Pradina pustaka grup, Sukoharjo
  3. Anggun dkk, 2020. Buku Ajar metodoligi penelitian eksperimen, Penerbit fakultas Psikologi Undip. Semarang
  4. Ariesto, A. (2009). Pelaksanaan Program Antibullying Teacher Empowerment.
  5. Arinata, F. S., Sugiyo, S., & Purwanto, E. (2017). Keefektifan Bimbingan Kelompok Teknik Modeling dan Pengukuhan Positif untuk Mengurangi Perilaku Bullying Siswa SD. Jurnal Bimbingan Konseling, 6(2), 154–158.
  6. Bandura, Albert. 1963. Sosial Learning and personality Development Prentice-Hall, Inc. New Jersey Amerika
  7. Desmita. (2009). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
  8. Edilburga Wulan Saptandari and M G Adiyanti, “Mengurangi Bullying Melalui Program Pelatihan ‘ Guru Peduli ’†40, no. 2 (2013): 193–210.
  9. Ela Zain Zakiyah, Faktor Yang Mempengaruhi Remaja Dalam Melakukan Bullying Jurnal Penelitian & PPM
  10. Erlina Harahap, Ristekdik (Jurnal Bimbingan dan Konseling) Vol 4, No.1 , 2019 Dampak Psikologis Siswa Korban Bullying di SMA Negeri 1 Barumun, Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan, Sumatera Selatan
  11. Gall, M.D., Gall, J.P., & Borg, W.R. 2007. Educational research: An Introduction. 8th Edition. New York: Pearson Education, Inc
  12. Hymel, S. (2012) Bullying at Scholl and Online. America: Education.com
  13. Herwina Wiwin, 2021. analisis model-model pelatihan, CV Bayfa Cendekia Indonesia, Madiun
  14. https://ditpsd.kemdikbud.go.id/artikel/detail/yuk-kenali-bentuk-kekerasan-di-sekolah-beserta-solusinya diakses pada 8 mei 2023
  15. https://regional.kompas.com/read/2022/07/24/060600878/kasus-bullying-yang-tewaskan-siswa-sd-di-tasikmalaya-kpai-menduga-pelaku?page=all.
  16. https://www.kompas.com/edu/read/2022/09/06/105047871/atasi-perundungan-psikolog-sekolah-harus-lakukan-pengawasan-dan-evaluasi?page=all diakses pada 8 mei 2023
  17. https://www.kpai.go.id/publikasi/catatan-pelanggaran-hak-anak-tahun-2021-dan-proyeksi-pengawasan-penyelenggaraan-perlindungan-anak-tahun-2022 diakses pada 8 mei 2023
  18. Hurluck. B. Elizabeth, 1980, Psikologi perkembangan Suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan, Penerbit Erlangga Jakarta
  19. Iain Tulungagung, “Pelatihan Anti- Bullying Sebagai Upaya†4, no. 1 (2020): 79–96.
  20. ISSN: 2442-448X Vol 4, No: 2 Hal: 129 - 389 Juli 2017
  21. James E. Carmines dan Richard A. Zeller, 1979. Reliability and Validity Assessment, Sage Publications California, Amerika Serikat.,
  22. Jusmaliani. M.E, Pengelolaan Sumber Daya Insani, Surakarta: Bumi Aksara, 2011, hal. 99)
  23. Mantiri, V. (2014). Perilaku Menyimpang Di Kalangan Remaja Di Kelurahan Pondang, Kecamatan Amurang Timur Kabupaten Minahasa Selatan. Journal,
  24. Mujoko Ahmad, tanpa tahun. Don’t be a bully, Let’s be a buddy.
  25. No Name, 2017, Buku panduan fasilitator ROOTS: Pencegahan Perundungan (Bullying) di Sekolah Menengah Pertama, Jakarta
  26. Novan Ardi Wiyani, Save Our Children from School Bullying, (Yogyakarta: Ar-ruz media, 2014),11.
  27. Olweus,D.(1994).Annotation:Bullyingatschool:basicfactsandeffects of a school based intervention program. Journal of Child Psychology and Psychiatry, 35, 1171
  28. P. Nick Blanchard dan James W. Thacker, 2017, Effective Training: Systems, Strategies, and Practices, Pearson
  29. Piaget, Jean, 1955. "The Construction of Reality in the Child" Routledge & Kegan Paul Ltd., London, Inggris.
  30. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat 2020 (SNPPM-2020) http://journal.unj.ac.id/unj/index.php/snppm, ISBN 978-602-99618-9-8
  31. Ramadhan Suci Afra, 2014, Semua yang mau kamu ubah tapi susah : Jakarta, Perkumpulan Pamflet Generasi
  32. Retrieved Juni 12, 2017, from http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/123656 -SK%20006%2009%20Ari%20p%20- %20Pelaksanaan%20program- Literatur.pdf
  33. Rouder, J. N., & Haaf, J. M. (2021). A psychometrics of individual differences in hypothesis testing. Journal of Mathematical Psychology, 105, 102473. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/30911907/ diakses pada 9 Mei 2023
  34. Rukminingsih dkk 2020, Metode penelitian pendidikan penelitian kuantitatif, penelitian kualitatif penelitian tindakan kelas, Yokyakarta Erhaka Utama
  35. Saptandari, E. W., & Adiyanti, M. G. (2013). Mengurangi Bullying melalui Program Pelatihan “Guru Peduli.†Jurnal Psikologi, 40(2), 193–210.
  36. Setia budhi, 2016, Kill bullying: hentikan kekerasan di sekolah, Banjarmasin
  37. Setiawan, Fakultas Ilmu Pendidikan et al., “Studi Tentang Perilaku Bullying dan Penanganannya pada Siswa Kelas XI SMA I Al-Aly Kalitidu Bojonegoro,â€
  38. Stowel, Louie. 2018, Panduan Berinternet Sehat dan Aman untuk Remaja, Jakarta.Penerbit Erlangga
  39. Sugiyono, 2014. Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
  40. Sugiyono 2016 Metode Penelitian Pendidikan Alfabeta
  41. Suryabrata (2000) Metodologi Penelitian Jakarta: PT Raja Grafindo
  42. T. Dicky Hastjarjo, Rancangan Eksperimen-Quasi Quasi-Experimental Design Jurnal Buletin Psikologi, ISSN 0854-7106 (Print) 2019, Vol. 27, No. 2, 187 – 203
  43. Tirmidziani, A.dkk (2018) Upaya menghindari bullying pada anak usia dini melalui parenting. Jurnal pendidikan: Early childhood, Volume 2
  44. Trevi. (2012) Sikap siswa kelas X SMK Y Tangerang terhadap bullying. Jurnal Psikoologi Volume 10
  45. Universitas Ahmad Dahlan, “Pelatihan Gerakan Anti Perundungan (GAP) Untuk Meningkatkan Nilai Sosial Pada Siswa Sekolah†2020 (2020): 77–85.
  46. Wardhana, Katyana, 2015. Buku Panduan Melawan Bullying,
  47. Wijayanto Xenia Angelica, 2019, Mencegah dan Mengatasi Bullying di Dunia Digital: Penerbit Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat London School of Public Relations Jakarta
  48. Wilson Bangun, Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Erlangga, 2012, hal. 201).
  49. Zefanya Amarya Christy, “‘Aku Siswa Anti Bullying ’: Layanan Psikoedukasi Untuk Mencegah Bullying Di Sekolah†02, no. 03 (2022): 429–39.