RELEVANSI FILSAFAT ETIKA IBNU TAIMIYAH DALAM PENGEMBANGAN HUKUM MODERN

Authors

  • M. Mukharom Ridho Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an Isy Karima
  • Akhmad Sulthoni Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an Isy Karima
  • Akhmadiyah Saputra Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an Isy Karima

Abstract

Ethics are general rules about what is good and what is bad about attitudes, actions, obligations, and so on. Morals refer to standards that have been accepted by a particular society. Ethics is usually more related to the principles discussed in various discourses on ethics. The term "ethics" has started to be used together with "moral philosophy" these days due to the fact that moral philosophy also thoroughly studies ethical principles. Increasingly, this discipline of ethics not only explains and transforms social phenomena, but also tells us where and by whom such transformations are made. Contemporary law is heavily influenced by Ibn Taymiyyah's ethical philosophy. Contemporary legal systems adopt his moral principles, such as trust, justice, brotherhood, pluralism, equality, consultation, and the priority of peace and order. Ibn Taymiyyah emphasized in his book "al-Siyasah al-Shar'iyah" how important it is to have good governance and apply moral principles during the process of building a just government. Scholars have investigated and examined his ideas, and his works have been used as references for the development of contemporary legal systems.

Keywords : ethical philosophy, Ibn Taymiyyah, contemporary legal systems

                                                       Abstrak

Etika adalah aturan umum tentang apa yang baik dan apa yang buruk tentang sikap, perbuatan, kewajiban, dan sebagainya. Moral sebenarnya mengacu pada standar yang telah diterima oleh masyarakat tertentu. Etika biasanya lebih terkait dengan prinsip-prinsip yang dibahas dalam berbagai wacana tentang etika. Istilah "etika" telah mulai digunakan bersama dengan “filsafat moral†akhir-akhir ini karena fakta bahwa filsafat moral juga mempelajari secara menyeluruh prinsip-prinsip etika. Semakin berkembang, disiplin ilmu etika ini tidak hanya menjelaskan dan mengubah fenomena sosial, tetapi juga memberi tahu kita ke mana dan oleh siapa transformasi tersebut dilakukan. Hukum kontemporer banyak dipengaruhi oleh filosofi etika Ibnu Taimiyah. Sistem hukum kontemporer mengadopsi prinsip-prinsip moralnya, seperti kepercayaan, keadilan, persaudaraan, pluralisme, kesetaraan, konsultasi, dan prioritas perdamaian dan keteraturan. Ibnu Taimiyyah menekankan dalam bukunya "al-Siyasah al-Syar'iyah" betapa pentingnya memiliki tata kelola pemerintahan yang baik dan menerapkan prinsip-prinsip moral selama proses membangun pemerintahan yang adil. Para akademisi telah menyelidiki dan memeriksa gagasan-gagasannya, dan karya-karyanya telah digunakan sebagai referensi untuk pengembangan sistem hukum kontemporer (Asshiddiqie, Jimly,2003:9).

Kata kunci : ethical philosophy, Ibn Taymiyyah, contemporary legal systems

Downloads

Published

2024-02-03

Issue

Section

Articles