Pentingnya Bukti dalam Kasus Utang Piutang
Keywords:
debt and credit, law enforcement, evidence examinationAbstract
The examination of evidence is a major factor in confirming the validity of receivables claims, ensuring compliance with legal procedures, and crafting strong arguments in court. The research on Evidence Review in Enforcement of Unpaid Receivables has several objectives, namely Investigating how evidence affects the enforcement of receivables law, identifying evidence that plays an important role, and exploring the importance of evidence examination in ensuring the success of receivables-related legal proceedings. The research method involves literature analysis, case studies, as well as the application of normative methods. Data analysis was conducted by comparing and contrasting the different types of evidence used in receivables law enforcement. The results show that in the evidentiary process related to the enforcement of unpaid receivables, an in-depth understanding of the types of evidence and their use plays a crucial role in determining the success of the legal process. With an understanding of the significant varieties of evidence and their impact on enforcement outcomes, this research can optimize the efficiency of the implementation of the enforcement process against unsettled receivables.
References
Abdulkadir Muhammad. (1982). Hukum Acara Perdata Indonesia. Bandung: Alumni.
Ahmad Miru dan Sakka Pati. (2008). Hukum Perikatan Penjelasan Makna Pasal 1233 Sampai Pasal 1456, BW. Jakarta: Rajawali Pers.
Akbar, Muhammad, dan Zarisnov Arafat, (2017), Perlindungan Hukum Terhadap Debitor yang Wanprestasi dalam Perjanjian Utang Piutang dari Ancaman Hukum Pidana, Jurnal Justisi Hukum ISSN 2528-2638, Vol.2, No.1.
Ali, Ahmad dan Wiwie Heryani. (2012). Asas-Asas Hukum Pembuktian Perdata. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Ali, Chidir. (1985). Hukum Acara Perdata Indonesia. Yogyakarta: Nur Cahaya.
Bidara, O. (1984). Hukum Acara Perdata. Jakarta: Pradnya Paramita.
Dntlawyers.com, “Apa Alat Bukti Yang Menentukan Dalam Gugatan Utang Piutangâ€, Apa Alat Bukti Yang Menentukan Dalam Gugatan Utang Piutang? – DNT Lawyers | Indonesia Litigation Law Firm, [diakses pada 16 Februari 2024]
Firman Floranta. (2013). Aspek-Aspek Hukum Perikatan. Jakarta: Mandar Maju.
Gayo, RP, “Akibat Kepailitan terhadap Debitur Pailit†2015. Medan: respository.usu.ac.id
Ian Dewi Khasanah, “Analisis Yuridis Kekuatan Hukum Sertifikat Tanah Elektronik Dalam Pembuktian Hukum Acara Perdataâ€, Jurnal Widya Bhumi, Vol. 1, No. 1, (April 2021).
Mubarokati, Rizka. "Comparison of Customary Law and Islamic Law on the Tradition of Donation in Walimatul'Urs: in Padukuhan Nepi, Kranggan Village, Galur Sub-district, Kulon Progo Regency." QURU’: Journal of Family Law and Culture 2.2 (2024): 254-277.
Journal.univpancasila.ac.id, “Perdamaian Dalam Kepailitan Sebagai Upaya Penyelesaian Utang Piutang Antara Debitur Dengan Para Krediturâ€, View of Perdamaian Dalam Kepailitan Sebagai Upaya Penyelesaian Utang Piutang Antara Debitur dengan Para Kreditur (univpancasila.ac.id), [diakses pada 17 Maret 2024].
Mh.uma.ac.id, “Pahami Apa Itu Utang-Piutangâ€, 20 September 2022, Pahami apa itu Utang - Piutang - Program Studi Magister Ilmu Hukum Terbaik di Sumut (uma.ac.id), [diakses pada 16 Februari 2024]
Journal.univpancasila.ac.id, “Perdamaian Dalam Kepailitan Sebagai Upaya Penyelesaian Utang Piutang Antara Debitur Dengan Para Krediturâ€, View of Perdamaian Dalam Kepailitan Sebagai Upaya Penyelesaian Utang Piutang Antara Debitur dengan Para Kreditur (univpancasila.ac.id), [diakses pada 17 Maret 2024].
Liputan6.com, "Kalah Gugatan Utang Piutang, Wabup Sidoarjo Diharuskan Bayar Rp 2,7 Miliar", Kalah Gugatan Utang Piutang, Wabup Sidoarjo Diharuskan Bayar Rp 2,7 Miliar - Surabaya Liputan6.com , [diakses pada 19 Maret 2024].
Mantili, Rai, dan Putu Eka Trisna Dewi, (2017), Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) Terkait Penyelesaian Utang Piutang Dalam Kepailitan, Jurnal Aktual Justice, Vol.6, No.1.
Nafri, Moh, (2019), Dokumen Elektronik Sebagai Alat Bukti Dalam Hukum Acara Perdata di Indonesia, Maleo Law Journal, Vol. 3, No. 1.
Peraturan.bpk.go.id, "Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik" https://peraturan.bpk.go.id/Details/274494/uu-no-1-tahun-2024 [diakses pada 24 Maret 2024].
R. Subekti. (1977). Hukum Acara Perdata. Jakarta: Binacipta.
R. Subekti dan R. Tjitrosudibyo. (1992). Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Jakarta: Pradya Paramita.
Ramlan, Prilla Geonestri Ramlan, “Mengenal Jenis Alat Bukti dalam Hukum Acara Perdata†https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-lahat/baca-artikel/15189/Mengenal-Jenis-Alat-Bukti-dalam-Hukum-Acara-Perdata.html [diakses pada 19 Maret 2024].
Salim, HS. (2008). Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW). Jakarta: Sinar Grafika.
Sjahdaeni. (2005). Hak-Hak Tanggungan Asas-Asas Ketentuan Pokok Masalah yang dihadapi Perbankan. Bandung: Alumni.
Soeikromo, Deasy, (2014), Proses Pembuktian dan Penggunaan Alat-Alat Bukti Pada Perkara Perdata Di Pengadilan, Vol.11. No.1.
Suaidi. (2024). Settlement of Grant Disputes in the Perspective of Islamic Law (Analysis of Decision Number: 48/Pdt.Sus/2011 About Cancellation of Grant). QURU’: Journal of Family Law and Culture, 2(3), 330–350. https://doi.org/10.59698/quru.v2i3.235
Tiodor, M Patricia, Murendah Tjahyani, dan Asmaniar, (2023), Pembuktian Wanprestasi Perjanjian Utang Piutang Secara Lisan, Jurnal Krisna Law, Vol.5, No.1.
Undang-Undang Repubik Indonesia Nomor 37 Tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. In line with the license, authors are allowed to share and adapt the material. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.
Licensing
This work is licensed under aÂ
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Â