PENGARUH KONSENTRASI KAPANG DAN LAJU ALIR VOLUMETRIK UDARA TERHADAP PROSES FERMENTASI ASAM SITRAT DARI LIMBAH PADAT BUAH NANAS

Authors

  • . Widayat Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang
  • . Abdullah Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang
  • D. Soetrisnanto Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang
  • M. Hadi Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Diponegoro

DOI:

https://doi.org/10.36499/jim.v3i2.618

Abstract

Buah nanas mengandung karbohidrat kira-kira 13% yang terdiri dari; glukosa 1-3,2%, fruktosa 0,6-2,3% dan sukrosa 5,9-12%. Buah nanas dan limbah berpotensi sebagai bahan baku dalam pembuatan asam sitrat dengan proses fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh konsentrai jamur dan laju alir udara terhadap proses fermentasi asam sitrat. Proses pembuatan asam sitrat yang meliputi tahapan persiapan alat, persiapan kultur Aspergillus niger, persiapan media, proses fermentasi dan analisa hasil. Produk dianalisa konsentrasi asam sitrat, asam oksalat, asam malat dan asam suksinat dengan HPLC. Variabel tetap pada penelitian ini adalah tekanan, temperatur, konsentrasi jus kulit buah nana, pH awal 4, dan nutrien N, P dan K. Variabel berubah yang dipelajari adalah laju alir udara (skala 2, skala 4, skala 6) dan konsentrasi kapang/spora Asergillus niger (1 x 107 spora,  2 x 107 spora). Hasil penelitian menunjukkan. bahwa laju alir udara akan meningkatkan produktifitas asam sitrat maupun asam oksalat dan asam malat dan konsentrasi spora juga akan meningkatkan produktifitas asam sitrat. Untuk laju alir udara volumetrik disarankan pada skala 42,4 cc/detik.

Kata kunci :konsentrasi kapang Aspergillus niger, konsentasi asam sitrat,  konsentrasi asam oksalat dan malat, laju aerasi..

Downloads

Issue

Section

Articles